Kami bahagia dan lega, akhirnya cabang equestrian mampu menyumbang dua emas, dua perak, dan empat perunggu."
Jakarta (ANTARA News) - Federasi Equestrian Indonesia (EFI) menyatakan cukup puas dengan hasil perolehan dua medali emas, dua perak dan empat perunggu pada SEA Games 2013 di Myanmar.

"Kami bahagia dan lega, akhirnya cabang equestrian mampu menyumbang dua emas, dua perak, dan empat perunggu. Ini sebuah prestasi yang menggembirakan karena tidak mudah bertanding di negara lain, seperti di Myanmar apalagi dengan menggunakan kuda pinjaman," kata Sekjen EFI Triwatty Marciano dalam siaran pers EFI, Sabtu.

Sekjen EFI mengatakan hasil saat ini dapat dijadikan tolok ukur seluruh atlet equestrian yang ada di Indonesia khususnya untuk menghadapi kegiatan internasional berikutnya, yaitu Asian Games di Korea Selatan tahun 2014.

Indonesia sukses mengemas dua emas dari tim beregu dressage yang dibesut Ferry Wahyu Hadiyanto, Alvaro Manayang, Valentino Lumentah dan Erwin M Yoga. Sedangkan emas lainnya direbut oleh tim beregu show jumping dengan materi Jendry Palandeng, Andry Prasetyono, Pingkan Motria, dan Asep Lesmana.

Sedangkan dua perak disumbang dari nomor dressage individu atas nama Valentino Lumentah dan dari nomor endurace individu melalui Yusnar Yusuf.

Sementara empat perunggu didapat dari nomor dressage individu (Ferry Wahyu Hadiyanto), show jumping individu (Jendry Palandeng), endurace tim (R Ohimat, Sopyan Mulyana, Yusnar Yusuf, Otto Satyawan, dan Rachmad), dan endurace individu 80 km.

Tim equestrian Indonesia kembali tiba di Jakarta dari Myanmar pada, Jumat (20/12).

(A020/T007)

Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2013