Beijing (ANTARA News) - Penjualan parsel mewah berisi makanan, turun dramatis di China pada 2013 yang disebut media China sebagai dampak dari kampanye perang melawan korupsi yang dilancarkan Partai Komunis, terhadap perilaku konsumen.

Seorang anggota Asosiasi Industri Makanan Nasional China berkata kepada kantor berita Xinhua bahwa volume penjualan parsel mewah berisi makanan turun sekitar 40 persen pada 2013.  Terutama yang turun adalah parsel kue beras yang terbilang mewah di China.

Menurut Xinhua, pada setiap tahun penyelenggaran Festival Perahu Naga parsel kue beras ini bisa dijual sampai 2.888 yuan (Rp5,7 juta).

Parsel mewah di China biasanya berisi alkohol premium, kacang, dan makanan tradisional yang umum dipakai sebagai bagian dari bisnis dan biasa digunakan sebagai penyuapan secara halus.

Tapi sejak November 2012 dan Maret tahun ini, Partai Komunis dan pemerintahan Presiden Xi Jinping bersumpah untuk memerangi korupsi dengan meluncurkan kampanye anti gaya hidup boros dengan mengendalikan kebiasaan memberikan hadiah, demikian Reuters.

Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2013