Tangerang (ANTARA News) - Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Kombespol Rikwanto mengatakan, peluru yang terkena warga di Mall Living World diduga berasal dari seseorang yang membuang tembakan dari jarak jauh atau peluru nyasar.

"Ada orang yang membuang tembakan dari jarak jauh dan mengenai badan warga," kata Rikwanto dihubungi, Rabu.

Ia menjelaskan, jika dilihat dari luka dibahu korban dan hasil rontgen proyektil berada dibawah ketiak. Maka peluru tersebut berasal dari atas arah 45 derajat dan masuk ke badan korban.

Kepolisian pun telah melakukan penggeledahan terhadap isi bawaa pengunjung mall Living World sesaat setelah kejadian.

Namun, dari hasil penggeledehan tersebut, kepolisian tidak menemukan apa -apa yang menyebabkan korban tersebut tertembak.

"Pengunjung dan tempat Sky Garden Mall Living World pun sudah digeledah oleh kepolisian sesaat setelah itu namun tidak ditemukan apa-apa," katanya.

Rikwanto menuturkan, peristiwa penembakan atau peluru nyasar terjadi hari Selasa (31/12) Desember 2013 Jam 23.55 WIB di Sky Garden Living World Alam Sutera Serpong.

Kejadian berawal saat korban yakni Yusafat (33) warga Porot 07/06 Kel Getas Kec Kaloran Kab Temanggung, masuk dari pintu Resto Barat dan sedang mencari tempat untuk melihat kembang api.

Tetapi selang beberapa menit korban merasa sakit di bahu kanan. Setelah dicek ternyata mengalami luka tembak dan proyektil masih bersarang di bawah bahu kanan. Kemudian korban dibawa ke RS Omni Alam Sutera untuk mendapatkan perawatan.

Pewarta: Achmad Irfan
Editor: Desy Saputra
Copyright © ANTARA 2014