Tanjungpinang (ANTARA News) - Seekor ikan paus terdampar di pantai Pantai Teluk Dalam, Desa Malang Rapat, Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau.

"Ikan pausnya besar, mungkin panjangnya mencapai belasan meter," kata Makmur Awang, warga Teluk Dalam, Senin.

Makmur mengatakan, paus ini sudah dalam kondisi  membusuk ketika ditemukan terdampar sekitar pukul 13.00 WIB.

Warga masih mengerumni ikan paus itu dan mengabadikannya dengan menggunakan telepon seluler, namun belum berani menarik jauh ke daratan atau memotongnya.

"Berat ikan itu diperkirakan mencapai dua ton lebih, kalau diangkat harus menggunakan alat berat," ujar Makmur.

Menurut dia, tidak ada tanda-tanda luka akibat benda tajam pada ikan paus itu dan kemungkinan besar mati karena sudah tua.

Kabag Humas Kabupaten Bintan, Lucky Zaiman Prawira mengatakan Pemkab Bintan berencana mengawetkan tulang ikan paus sepanjang 11 meter itu dan akan ditempatkan di "Mini Zoo" Kijang agar bisa menjadi bahan pelajaran ekstra bagi siswa sekolah.

"Kami akan koordinasikan segera dengan warga dan segera mengubur dagingnya karena sudah membusuk," katanya.

Pemkab Bintan menghimbau warga yang menemukan hewan laut yang dilindungi terdampar segera melaporkannya kepada pemerintah daerah.

"Kalau yang bisa diselematkan segera diselamatkan, jika sudah mati segera dikubur," katanya.

Pewarta: Henky
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2014