Kami juga siap mengevakuasi satwa liar jika memang kami temui terjebak di tengah banjir
Jakarta (ANTARA News) - Sejumlah aktivis hewan dari lembaga Jakarta Animal Aid Network (JAAN) terlihat bersiap mengevakuasi satwa peliharaan milik warga Bidara Cina, Kampung Melayu, Jakarta Timur, Sabtu sore.

"Untuk evakuasi satwa di Bidara Cina kami hanya mengerahkan lima orang, ini berdasarkan permintaan warga yang menghubungi kami untuk mengevakuasi binatang peliharaannya," kata salah satu personel JAAN, Edo kepada Antara News di Jakarta, Sabtu.

Edo mengatakan belum diketahui pasti berapa jumlah satwa peliharaan di kawasaan Bidara Cina. Namun berdasarkan informasi jenis satwa yang membutuhkan evakuasi adalah kucing dan anjing.

"Kami juga siap mengevakuasi satwa liar jika memang kami temui terjebak di tengah banjir. Sedangkan khusus satwa peliharaan kami data berdasarkan pemiliknya, kami rawat, dan jika diperlukan akan dibawa ke rumah sakit khusus hewan," ujar Edo.

Dia mengatakan bantuan evakuasi satwa dilakukan secara gratis. Warga yang membutuhkan bantuan untuk mengevakuasi hewan peliharaannya yang terkena banjir dapat menghubungi website JAAN www.jakartaanimalaid.com.

Saat ini ketinggian banjir di wilayah Bidara Cina, Kampung Melayu masih berkisar dua meter. 

Puluhan personel Komando Pasukan Khusus (Kopassus) juga masih terlihat berjibaku menerjang banjir untuk membantu mengevakuasi warga.

Para personel Kopassus menyiapkan tiga buah perahu karet ukuran besar. Masing-masing perahu diisi hingga enam personel yang secara bergantian mengangkut warga perempuan, lansia dan anak-anak.

Banjir yang melanda Jalan Otista, Kampung Melayu, Jakarta Timur sejak Sabtu pagi, juga melumpuhkan aktivitas bisnis bengkel motor di kawasan tersebut. Biasanya pada Sabtu, bengkel di wilayah itu tersebut ramai dikunjungi konsumen.

Pewarta: Rangga
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2014