... petani juga rugi cukup besar. Kerugiannya diperkirakan mencapai Rp3,2 miliar... "
Karawang, Jawa Barat (ANTARA News) - Dinas Pertanian dan Tanaman Pangan Kabupaten Subang, Jawa Barat, mencatat sekitar 19.000 Hektare areal persawahan di sana berpotensi rusak setelah terendam banjir selama sepekan.

"Sekitar 70 persen dari total sawah yang terendam banjir itu terancam puso. Sebab terlalu lama terendam sampai membusuk," kata Kabid Sumber Daya Dinas Pertanian dan Tanaman Pangan setempat, Hendrawan, saat dihubungi, Sabtu.

Dikatakan dia, sesuai dengan pendataan , dari 19.000 hektare sawah yang terendam itu, seluas 15.000 Hektare di antaranya berusia 35-45 hari setelah tanam. Sisanya 4.000 Hektare masih persemaian.

Atas kondisi areal persawahan yang tergenang banjir di 15 kecamatan itu, Dinas Pertanian dan Tanaman Pangan Subang menilai hasil produksi akan terganggu.

"Para petani juga rugi cukup besar. Kerugiannya diperkirakan mencapai Rp3,2 miliar," katanya.

Untuk mengurangi beban yang dialami petani, Hendrawan mengaku pihaknya akan mengajukan bantuan benih serta bantuan lainnya untuk petani.

Selain mengajukan bantuan benih, pihaknya juga akkan mengusulkan kegiatan normalisasi saluran irigasi. Sehingga ke depannya areal sawah tidak terendam saat curah hujan tinggi. 

Pewarta: M Ali Khumaini
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2014