Meski permintaan naik, stok tetap saja cukup. Terkecuali apabila terjadi cuaca kurang baik."
Kotabaru (ANTARA News) - Harga sebagian sembilan bahan pokok di pasar-pasar harian dan Pasar Kemakmuran di Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan, sebulan terakhir melonjak drastis.

Seorang ibu rumah tangga di Baharu Utara, Kotabaru, Ummi Fatimah, Selasa, mengaku terkejut saat berbelanja ke Pasar Kemakmuran akibat harga sembilan bahan pokok (Sembako) naik dari harga sebelumnya.

"Menurut beberapa pedagang, kenaikan harga itu akibat permintaan barang sejak bulan Maulid Nabi Muhammad SAW naik," kata Ummi Fatimah, mengutip pengakuan sejumlah pedagang.

Harga telur ayam ras yang biasanya, Rp1.100 per butir naik menjadi Rp1.400 per butir, atau Rp33.000 per piring (isi 30 butir), naik menjadi Rp42.000 per piring.

Ikan laut jenis cumi-cumi biasanya Rp35.000 per kg, naik menjadi Rp40.000 per kg, ikan jenis peda Rp25.000 per kg naik menjadi Rp35.000 per kg.

Beras merk semar yang kisaran Rp170.000 per zak (isi 20 kg), naik menjadi Rp190.000--Rp198.000 per zak, dan beras kelas medium rata-rata naik Rp500 per kg--Rp1.000 per kg.

Daging ayam potong biasanya Rp35.000 per kg naik menjadi Rp40.000-Rp45.000 per kg, sedangkan daging sapi masih tetap seharga Rp120.000 per kg.

"Biasanya, selama bulan Maulid permintaan barang akan naik, dan diikuti harganya juga naik," kata seorang pedagang di Pasar Subuh, Hanik.

Menurut sejumlah warga, selama bulan Maulid, banyak warga Kotabaru yang mempunyai hajatan untuk menyelenggarakan pengajian atau tausyiah menyambut hari kelahiran Nabi Muhammad SAW.

Sebelumnya, Kepala Kantor Pasar Kotabaru Said Rijani, mengatakan, stok sembako di Pasar Kemakmuran Kotabaru cukup.

"Meski permintaan naik, stok tetap saja cukup. Terkecuali apabila terjadi cuaca kurang baik," katanya. (*)

Pewarta: Imam Hanafi
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2014