Kami hanya ingin bisa masuk semifinal sajaSurabaya (ANTARA News) - Manajer klub Unisys Jepang, Shuichi Sakamoto menilai mampu mengalahkan klub besar seperti PB Djarum Kudus pada pertandingan kedua Djarum Superliga 2014 di DBL Arena Surabaya, Selasa di luar prediksi.
Meski diperkuat mayoritas pemain muda, klub asal Jepang ini mampu mengandaskan PB Djarum Kudus dengan skor 3-2. Tiga kemenangan yang diraih semuanya dari nomor tunggal.
"Ini diluar prediksi. Kami hanya ingin bisa masuk semifinal saja. Makanya semua bermain dengan tenang," kata Shuichi Sakamoto usai pertandingan.
Tiga pemain tunggal yang mampu mempersembahkan kemenangan adalah Takuma Ueda yang menang atas Dionysius Hayom Rumbaka, 22-20, 21-16, kemudian Kazumasa Sakai mengalahkan Thomi Azizan dan Takuto Inoue mengalahkan Bayu Pangisthu.
Menurut dia, pihaknya sebenarnya berharap mampu mencuri kemenangan dari nomor ganda. Bahkan pihaknya menurunkan salah satu pemain ganda terbaiknya yaitu Hiroyuki Endo. Pemain rangking lima dunia itu turun bersama Kenichi Hayakawa.
"Sebenarnya kami mampu bersaing. Peluangnya 50:50. Tapi hasil akhirnya belum memberikan kami kemenangan," katanya menambahkan.
Kemenangan 3-2 atas PB Djarum Kudus menjadi bekal yang bagus untuk menghadapi pertandingan berikutnya. Sesuai dengan jadwal, Unisys Jepang akan menjalani pertandingan kedua melawan Guna Dharma Bandung di lapangan satu DBL Arena Surabaya, Rabu (5/2).
Pewarta: Bayu Kuncahyo
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2014
