Semarang (ANTARA News) - PSIS menahan imbang Tim nasional (Timnas) U-19 Tahun dengan skor 1-1 (0-0), pada pertandingan uji coba di Stadion Jatidiri Semarang, Jumat malam yang disaksikan 22 ribu penonton.

Pertandingan kedua tim sempat dihentikan beberapa saat pada menit 69 karena sisi sebelah selatan lapangan dipenuhi asap kembang api yang dinyalakan penonton.

Timnas yang dipersiapkan tampil pada putaran final Piala Asia U-19 di Myanmar, Oktober mendatang, mendominasi permainan terutama pada babak pertama, sedangkan tuan rumah mengandalkan serangan balik.

Tetapi justru melalui serangan balik tersebut, tim asuhan pelatih Eko Riyadi tersebut mendapatkan peluang mencetak gol ketika Saptono tinggal berhadapan dengan kiper timnas Awang Seto Raharjo tetapi tendangannya berhasil ditepis kiper tim nasional tersebut.

Setelah itu tim asuhan pelatih Indra Sjafri lebih banyak memiliki peluang mencetak gol melalui tendangan Ilham Udin Armayin, Evan Dimas Darmono, dan Muchlis Hadi Ning tetapi berhasil ditepis kiper Catur Nugroho. Sampai babak pertama berakhir kedudukan tetap imbang 0-0.

Memasuki babak kedua tuan rumah terlihat meningkatkan tempo permainan dengan memanfaatkan semua sektor untuk mendekati lini pertahanan timnas yang dikomandoi Putu Gede Juni Antara, sedangkan timnas tetap memainkan pola yang sama yaitu dengan umpan dari kaki ke kaki.

Garuda Muda mencetak gol terlebih dulu pada menit 64 melalui Ilham Udin Armayin setelah menerima umpan silang Muchlis Hadi Ning usai terobosan dari Maldini Pali.

Pemain tuan rumah mengira Muchlis berada pada posisi off side tetapi ternyata wasit tidak melihatnya demikian dan  Muchlis pun memberi umpan silang kepada Ilham dan langsung disambar menjadi gol sehingga kedudukan 1-0 untuk timnas.

Empat menit kemudian pada menit 68, PSIS menyamakan kedudukan menjadi 1-1 melalui umpan silang Fadli M. Tendangan tersebut sebenarnya ingin dihalau M Sahrul Kurniawan tetapi justru tendangannya mengarah ke gawangnya sendiri tanpa bisa diantisipasi kiper Awan Seto Raharjo.

Sampai pertandingan usai kedudukan tetap 1-1. Selanjutnya Timnas U-19 kembali akan melanjutkan pertandingan uji coba melawan tuan rumah Persijap di Stadion Gelora Bumi Kartini Senin pekan depan.

Pelatih PSIS Eko Riyadi mengatakan, keberhasilan timnya menahan imbang timnas tersebut karena pemainnya tidak ikut dalam irama permainan lawan yang memperagakan permainan cepat terutama dari sayap.

"Tujuan dari uji coba ini bukan kalah atau menang tetapi melihat kekurangan yang ada pada timnya sebelum menjalani kompetisi Divisi Utama mendatang," kata Eko.

Sementara Indra Sjafri menyebut pertandingan melawan PSIS merupakan paling berat dibandingkan pertandingan-pertandingan uji coba sebelumnya. "Kita mendapatkan perlawanan yang beda dibandingkan sebelumnya dan ini yang kita harapkan," katanya.

Pewarta: Hernawan Wahyudono
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2014