Padang (ANTARA News) - Simulasi evakuasi  masyarakat yang tinggal di sekitar Gunung Marapi akan  dilakukan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumatera Barat jika status gunung itu naik menjadi Siaga (level III).

Kepala BPBD Sumbar Yazid Fadli di Padang, Jumat mengemukakan simulasi itu rencananya dilakukan di Kabupaten Agam dan Kabupaten Tanahdatar.

Ia menjelaskan, berhubung saat ini status Gunung Marapi masih berstatus Waspada (Level II), pihaknya masih mendalami wilayah-wilayah yang berpotensi besar terdampak jika terjadi erupsi gunung tersebut.

Hal tersebut dilakukan, katanya, agar pemetaan setiap wilayah di sekitar Gunung Marapi bisa diketahui dengan baik, termasuk titik yang akan dijadikan tempat evakuasi warga.

"Simulasi itu nantinya akan mengajarkan masyarakat bagaimana mengatasi keadaan jika terjadi erupsi Gunung Marapi," katanya.

Selain membuat warga tidak panik jika terjadi erupsi, dengan adanya simulasi, lanjut Yazid, bisa membekali masyarakat terkait hal apa saja yang perlu dilakukan, jalur mana saja yang dilewati untuk menjauh dari titik letusan.

Pewarta: Agung Pambudi
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2014