Manajemen PT PLN Sumut terkesan buang badan, dan tidak memikirkan kekecewaan dialami pelanggan maupun masyarakat akibat terjadi pemadaman listrik tersebut,"
Medan (ANTARA News) - Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) menyatakan PLN Wilayah Sumatera Utara sampai saat ini tidak peduli dengan pemadaman listrik yang terus terjadi di Kota Medan baik pagi maupun malam hari.

"Manajemen PT PLN Sumut terkesan buang badan, dan tidak memikirkan kekecewaan dialami pelanggan maupun masyarakat akibat terjadi pemadaman listrik tersebut," kata Ketua YLKI Sumatera Utara Abubakar Siddik di Medan, Jumat.

Bahkan, ujarnya, pemadaman listrik di daerah tersebut semakin menjadi-jadi, dan pihak manajemen PT PLN Sumut kurang bertanggung jawab pada pelanggan.

"Tidak ada solusi atau jalan keluar yang ditempuh manajamen PT PLN Sumut untuk mengatasi permasalahan pemadaman listrik tersebut agar masyarakat bisa tenang," ujar Abubakar.

Sebab, katanya, pemadaman listrik di Sumut ini sudah berlangsung cukup lama dan tidak ada niat baik manajemen PLN Sumut untuk menyelesaikan permasalahan tersebut.

"Ini adalah kinerja jelek manajemen PLN Wilayah Sumut, dan hal itu bukti kurangnya rasa tanggung jawab terhadap pelanggan dan masyarakat," kata dia.

Abubakar menyebutkan, manajemen PT PLN Wilayah Sumut harus memiliki kepedulian cukup tinggi pada pelanggan yang setiap bulan terus aktif membayar rekening listrik.

Namun kenyataannya listrik sering terjadi pemadaman dan konsumen juga kecewa dengan pelayanan manajeman PT PLN Wilayah Sumut yang tidak memuaskan tersebut.

"Jika pelanggan listrik itu terlambat membayar beberapa hari saja didenda. Kalau menunggak beberapa bulan, jaringan listrik langsung diputus atau arus listrik dimatikan petugas PLN," kata Abubakar.

Dia mempertanyakan tanggung jawab manajemen PT PLN Wilayah Sumut saat pemadaman listrik selama beberapa minggu ini. Hal tersebut harus menjadi perhatian serius bagi manajemen PT PLN Sumut.

"Manajemen PT PLN Wilayah Sumut jangan hanya maunya mencari keuntungan dari pelanggan, dan tidak memperhatikan masyarakat yang selama ini memberikan uang dengan membayar rekening listrik," katanya.

(M034/E005)

Pewarta: Munawar Mandailing
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2014