Tanggal 16 Maret 2014, Kampanye Pemilu 2014 dimulai, sehingga kehadiran prajurit Korps Marinir dalam rangka pengamanan pemilu yang akan diperbantukan kepada Polri sangat diharapkan apabila terjadi kerusuhan, namun hal itu dilakukan dengan selalu menj
Surabaya (ANTARA News) - Ribuan prajurit Marinir Wilayah Timur yang tergabung dalam sepuluh satuan setingkat batalyon (SSY) siap membantu pengamanan Pemilu 2014, diantaranya Brigif-1 Marinir, Menkav-1 Mar, Menart-1 Mar, Menbanpur-1 Mar, Kolatmar, Lanmar Surabaya, dan Yontaifib-1 Mar.

Kesiapan itu ditunjukkan dalam apel kesiapan yang dipimpin Komandan Korps Marinir Mayor Jenderal TNI (Mar) A. Faridz Washington dan diikuti 3.220 prajurit Marinir Wilayah Timur di lapangan apel Bhumi Marinir Karangpilang, Surabaya, Selasa.

Apel itu dihadiri Komandan Pasmar-1 Brigjen TNI (Mar) Siswoyo Hari Santoso, Kepala Staf Pasmar-1 Kolonel Marinir Bambang Suryo Aji, Dankolatmar Kolonel Marinir Budi Purnama, Para Asisten dan dan Komandan Kolak Pasmar-1.

Dalam amanatnya, Komandan Korps Marinir mengatakan bahwa apel kesiapan pengamanan pemilu diselenggarakan untuk melihat secara langsung kesiapan prajurit beserta material di jajaran Marinir Wilayah Timur dalam rangka menghadapi Pemilu Legislatif dan Pilpres tahun 2014.

"Tanggal 16 Maret 2014, Kampanye Pemilu 2014 dimulai, sehingga kehadiran prajurit Korps Marinir dalam rangka pengamanan pemilu yang akan diperbantukan kepada Polri sangat diharapkan apabila terjadi kerusuhan, namun hal itu dilakukan dengan selalu menjaga netralitas," katanya.

Menurut Dankormar, Jawa Timur merupakan barometer situasi dan kondisi politik di Indonesia, karenanya stabilitas keamanan di Jawa Timur bisa terpelihara dengan kehadiran TNI yang bisa menjaga netralitasnya.

"Jawa Timur itu sebagian besar kekuatan yang ada merupakan TNI AL dan dari kekuatan TNI AL tersebut sebagian besar juga merupakan prajurit Korps Marinir, sehingga netralitas prajurit Marwiltim itu perlu diprioritaskan," katanya.

Sebelum mengakhiri amanatnya, orang nomor satu di jajaran Korps Marinir itu berpesan agar seluruh prajurit Korps Marinir menunjukkan kedewasaannya sebagai prajurit yang profesional dan menunjukkan profesionalisme prajurit Korps Marinir yang dibanggakan masyarakat Jawa Timur.

"Saya yakin dengan kedewasaan dan profesionalisme, kalian akan dapat menjaga nama baik Korps Marinir, kehadiran kalian di tengah-tengah masyarakat sangat didambakan, terutama dengan mengedepankan netralitas kita sebagai prajurit TNI," tegasnya.

Secara nasional, pengamanan Pemilu 2014 akan berlangsung selama 224 hari mulai dari pengamanan untuk Pemilu Legislatif pada 9 April 2014 hingga pengamanan untuk Pemilihan Presiden pada 9 Juli 2014.

(E011/R010)

Pewarta: Edy M Ya'kub
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2014