Semarang(ANTARA News) - Sebanyak tiga pemain tunggal putri PB Djarum Kudus, Jateng, yaitu Ana Rovita, Febby Angguni, dan Dinar Dyah Ayustine tumbang pada babak pertama kejuaraan Malaysia Terbuka Grand Prix Gold 2014.

Ketua PB Djarum Kudus, Yoppy Rosimin, ketika dihubungi dari Semarang, Rabu, mengatakan, sebenarnya secara teknik mereka tidak kalah dengan lawan-lawannya pada babak pertama.

"Menurut saya yang perlu dibenahi adalah fisik mengingat mereka terutama Febby Angguni dan Ana Rovita kalah dari lawannya dalam tiga game dengan angka yang tipis," katanya menegaskan.

Ana Rovita yang kini menempati peringkat 107 dunia, harus mengakui keunggulan pemain asal Taiwan Hsu Ya Ching dengan tiga game 21-14,15-21,15-21.

Dengan kekalahan ini maka skor pertemuan kedua pemain sekarang ini menjadi 1-1. pada pertemuan sebelumnya Ana unggul atas pemain Taiwan yang menempati peringkat 53 dunia tersebut.

Pada babak kedua pemain Taiwan tersebut akan menghadapi pemain Jepang Ayumi Mine yang sebelumnya menyingkirkan unggulan ketujuh dari India Arundhati Pantawane dengan tiga game 12-21,23-21,21-19.

Febby Angguni yang menempati peringkat 48 dunia harus mengakui keunggulan pemain peringkay 87 asal Jepang Kana Ito juga dengan tiga game yaitu 17-21,21-14, dan 18-21.

Pada babak kedua, Kana Ito akan menantang unggulan kedua dari Tiongkok Yao Xue yang sebelumnya menyingkirkan pemain Indonesia lainnya Millicent Wiranto dengan dua game langsung 21-12,21-10.

Tunggal putri Djarum Kudus lainnya Dinar Syah Ayustine juga gagal melangkah ke babak kedua setelah dikalahkan pemain India Tanvi Lad dengan dua game langsung 19-21,17-21. Pada babak kedua Tanvi akan menghadapi rekannya Thulasi PC yang sebelumnya mengalahkan Pai Yu Po dari Taiwan dengan tiga game yaitu 16-21,21-16,21-17.

Pewarta: Hernawan Wahyudono
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2014