Jakarta (ANTARA News) - Ketua Serikat Pekerja (SP) Perkayuan dan Kehutanan PT Kertas Nusantara, Indra Alam membantah bahwa karyawan perusahaan itu tidak akan memilih atau golput pada Pemilu 9 April.

"Saya bersumpah, saya tidak pernah mengatakan bahwa SP Kertas Nusantara akan golput dan tidak akan memilih Prabowo senagai presiden," ujar Indra di Jakarta, Sabtu.

Indra juga mengatakan pihaknya tidak akan mengerahkan massa untuk berunjuk rasa di Jakarta.

"Tidak benar kami akan melakukan unjuk rasa dan goput terkait permasalahan keuangan," kata dia.

Sebagian karyawan perusahaan yang beroperasi di Berau, Kalimantan Timur itu mengalami kesulitan keuangan sehingga belum menerima gaji November hingga Maret 2014.

Direktur Utama PT Kertas Nusantara Pola Winson mengatakan perusahaannya telah membayarkan gaji para karyawan yang sebelumnya menunggak itu.

"Kami sudah membayarkannya pada Maret," kata Pola.

PT Kertas Nusantara merupakan salah satu perusahaan milik bakal calon presiden dari Partai Gerindra Prabowo Subianto. Perusahaan itu sebelumnya bernama Kiani Kertas.

Sebelumnya, ramai diberitakan karyawan perusahaan itu akan golput dan tidak akan memilih Prabowo pada Pemilu 2014(*)

Pewarta: Indriani
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2014