Jakarta (ANTARA News) - Mantan Wakil Presiden Muhammad Jusuf Kalla berharap Pemilu Legislatif 2014 berjalan lancar, adil, jujur dan terbuka.

"Kita semua harus optimis bahwa pemilu bisa berjalan lancar, dan diharapkan juga berjalan adil, jujur dan terbuka," kata Kalla, setelah mencoblos di TPS 03, Kelurahan Pulo, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu.

Kalla datang ke TPS 03 dengan berjalan kaki dan didampingi istri Mufidah Jusuf Kalla, dan anak-anaknya Solihin Jusuf Kalla dan Rany Jusuf Kalla.

Kalla mengharapkan, para anggota legislatif yang terpilih mampu menjalankan amanah yang diberikan oleh rakyat Indonesia dengan sebaik-baiknya.

"Rakyat telah memberikan amanah untuk para caleg tersebut, mereka harus menjalankan amanah sebaik-baiknya dan jangan mengecewakan masyarakat," ujar Kalla.

Pemilu 2014 diikuti oleh 12 partai politik tingkat nasional dan tiga partai lokal Aceh.

Sebanyak 5.608 calon anggota legislatif DPR dari 12 partai akan bersaing untuk memperebutkan 560 kursi di Senayan.

Berdasarkan Undang-Undang Nomor 42 Tahun 2008 tentang Pemilu Presiden dan Wakil Presiden, hanya partai politik atau gabungan partai politik yang meraih minimal 20 persen dari 560 kursi DPR atau partai politik yang meraih 25 persen suara sah secara nasional, yang berhak mencalonkan pasangan presiden dan wakil presiden.

Aceh

Sementara itu saat ditanya dengan konflik yang terjadi di Aceh, Kalla mengatakan hal tersebut sudah lama terjadi dan setelah dilaksanakannya Pemilu Legislatif ini, pada umumnya akan berangsur menurun.

"Di Aceh itu sudah 30 tahun terjadi konflik, tidak bisa 100 persen langsung selesai, jadi ada masanya penurunan. Itu terjadi tiap lima tahun, tapi besok akan selesai, tidak ada lagi konflik," ujar Kalla.


Pewarta: Vicki Febrianto
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2014