Sumenep (ANTARA News) - Seorang siswa SMA Negeri 1 Gapura Sumenep, Jawa Timur, Senin, terpaksa mengikuti pelaksanaan ujian nasional (UN) di rumah tahanan negara klas IIB setempat.

Siswa SMA ini terpaksa mengikuti ujian nasional di rumah tahanan negara (rutan), karena terlibat tindak pidana kriminal, sehingga yang bersangkutan terpaksa menjalani hukuman di Rutan Sumenep.

Kepala Rutan Sumenep, Mohammad Kafi menjelaskan, pengawasan terhadap siswa yang ikut UN di rutan itu sama dengan pola pengawasan yang diberlakukan di sekolah.

"Pengawasan tetap dilakukan oleh kepolisian, Perguruan Tinggi dan dari Dinas Pendidikan Sumenep, jadi tidak ada perbedaan," kata Muhammad Kafi.

Sementara Kepala Dinas Pendidikan Sumenep Achmad Shadik sebelumnya memang mengakui jika ada salah satu siswa di SMAN 1 Gapura, ikut ujian nasional di rutan.

"Siswa itu terjerat kasus hukum kenakalan remaja, yakni perkelahian sehingga siswa tersebut di tangkap polisi, untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya," terangnya.

Pewarta: Abd Aziz
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2014