Jakarta (ANTARA News) - ASUS menargetkan penjualan smartphone mencapai 1,6 juta unit di Indonesia pada tahun 2014 seiring dengan peluncuran jenis terbaru, ZenFone.

"Untuk dua sampai tiga tahun ke depan, kita menargetkan menempati posisi dua besar di Indonesia untuk pasar smartphone," kata Manajer Manajemen Produk dan Pemasaran ASUS Indonesia, Juliana Cen di Jakarta, Selasa.

ASUS akan menggenjot penjualan di sisa waktu mengingat saat ini sudah memasuki triwulan kedua tahun 2014.

Menurut dia, target tersebut terbilang wajar mengingat ASUS merupakan pemain baru di bisnis smartphone.

Ia menambahkan, meski baru diluncurkan secara resmi hari ini, ZenFone telah menarik minat masyarakat.

Bahkan hingga kini sudah 30.000 unit yang dipesan melalui dealer resmi ASUS seperti Era Jaya, Metro Data dan Data Script.

"Pemesanan terbanyak sepertinya di seri 4 dan 5," kata Juliana Cen.

Ia yakin, ZenFone mampu bersaing dengan produk lain yang sudah lebih dulu eksis. Misalnya dari segi harga, ZenFone menawarkan mulai dari kisaran Rp1 juta hingga Rp3 jutaan.

"Dengan harga seperti itu, kualitas yang kami tawarkan, dimerek lain mungkin mencapai Rp5 jutaan," katanya.

Pasar terbesar di Indonesia untuk sementara di kawasan Jabodetabek.

Saat peluncuran di Pullmann Center Park Jakarta, Jonney Shih, Chairman ASUS menjelaskan berbagai keunggulan ZenFone.

Misalnya layar yang luas, dilengkapi dengan ZenUI, yakni antarmuka baru khusus untuk pengguna mobile yang dikembangkan sesuai dengan konsep kebebasan, ekspresi dan koneksi.

Kemudian, mempunyai PixelMaster, sebuah teknologi kamera ekslusif ASUS yang meningkatkan performa kamera dan memudahkan pengguna untuk mengambil gambar dan video berkualitas tinggi.

Dilengkapi pula dengan prosesor dari Intel yang mempunyai efisiensi tinggi dan kinerja yang tinggi pula.

Indonesia merupakan negara ketiga setelah Taiwan dan Tiongkok untuk peluncuran ZenFone.

Pewarta: Teguh Imam Wibowo
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2014