Jakarta (ANTARA News) - Film boneka "Si Unyil" akan diproduksi dalam bentuk animasi, yang diharapkan mampu bersaing dengan serial animasi dari Malaysia "Ipin dan Upin".

"Awal 2015 "Si Unyil" ditargetkan sudah dirilis," kata Direktur Utama Perum Produksi Film Negara (PFN) Shelvy Arifin, saat mengunjungi kediaman pemilik lisensi "Si Unyil", Pak Raden, di kawasan Petamburan, Jakarta Pusat, Kamis.

Shelvie mengungkapkan PFN berencana segera meluncurkan serial asli Indonesia itu dalam bentuk tiga dimensi, namun untuk ceritanya sendiri akan tetap mempertahankan karakter aslinya dan dipadukan dengan sudut pandang kekinian.

Beberapa hal yang akan dipertahankan, kata Shelvy, adalah durasi serial "Si Unyil" versi boneka yang lamanya satu cerita sekitar 15 menit. Sementara durasi per episode adalah 30 menit.

"Tantangannya adalah kita harus mampu menuliskan cerita yang kuat. Sisi grafis saja tidak cukup untuk mendapatkan reaksi positif dari pemirsa."

Meski begitu, dia mengatakan belum membuka penawaran kepada televisi terkait serial animasi "Si Unyil".

Pewarta: Anom Prihantoro
Editor: Desy Saputra
Copyright © ANTARA 2014