Tiga gol tanpa balas yang membobol gawang Denis Romanov itu, dipersembahkan Alberto Goncalves pada menit ke-16 dan 79, serta satu gol lainnya dari Gustavo Lopez pada menit ke-73.
Pada menit-menit awal babak pertama, Pelita Bandung Raya (PBR) mendominasi permainan dengan mengepung lini pertahanan "Singo Edan". Namun, pertahanan Arema terlalu kokoh untuk ditembus anak asuh Dejan Antonic, sehingga sejumlah peluang tak satu pun yang membuahkan gol.
Pertengahan babak pertama, Arema mulai bangkit dan terus berupaya menerobos jantung pertahanan PBR. Kerja keras terebut membuahkan hasil, setelah Alberto Goncalves yang mendapatkan umpan Ahmad Bustomi sukses membobol gawang PBR untuk mengubah skor menjadi 1-0.
Namun, sebuah serangan balik cepat yang dilakukan PBR ke jantung pertahanan Arema membuat pemain belakang Victor Igbonefo harus menghentikan langkah Gaston Castano di area terlarang.
Wasit Handri Kristanto menghadiahkan penalti bagi PBR, tetapi Gaston yang dipercaya mengeksekusi penalti pada menit ke-22 itu, gagal menjebol gawang Kurnia Meiga Hermansyah dan skor 1-0 masih tetap bertahan hingga babak pertama berakhir.
Memasuki 45 menit babak kedua, Arema tidak mengendurkan serangan, bahkan pelatih Arema Suharno menambah kekuatan di lini tengah dengan memasukkan Gustavo Lopez dan menarik Arif Suyono.
Tak ingin tertinggal lebih banyak gol, Dejan Antonic pun menarik tiga pemainnya, yakni David Laly digantikan Wawan Febrianto, Agus Indra digantikan Bambang pamungkas dan Gaston Castano digantikan Anggo Julian.
Serangan demi serangan yang silih berganti dilakukan kedua tim, membuahkan sejumlah peluang emas bagi keduanya. Namun, kedua tim juga tak mampu memaksimalkan peluang tersebut untuk dikonversi menjadi gol.
Bahkan, Arema yang seringkali menyulitkan para pemain PBR pun juga masih belum menambah pundi-pundi golnya. Baru pada menit ke-73, Gustavo Lopez yang mendapatkan umpan dari Cristian Gonzales berhasil mengecoh Denis Romanov untuk kedua kalinya.
Masuknya Gustavo Lopez pada babak kedua membuat ritme serangan dan aliran bola menjadi semakin menyulitkan para pemain PBR. Pada menit ke-79, Arema kembali merobek jala gawang PBR melalui kaki Alberto Goncalves yang meneruskan umpan Cristian Gonzales.
Detik-detik menjelang berakhirnya pertandingan, Arema kembali mendapatkan peluang emas untuk membobol gawang PBR, namun sayang Irsyad Maulana dan Al Farizie yang sama-sama ingin menjebol gawang PBR gagal mengeksekusi tendangan dari dalam kotak penalti.
Hingga tambahan waktu dua menit dan wasit Handri Kristanto meniup peluit panjang tanda pertandingan berakhir, skor tetap 3-0.
Dengan tambahan tiga poin tersebut, Arema kembali berada di puncak klasemen, setelah sebelumnya sempat melorot di posisi ketiga di bawah Semen Padang dan Persib Bandung. (*)
Pewarta: Endang Sukarelawati
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2014
