Gresik (ANTARA News) - Persegres Gresik United, Jawa Timur, mewaspadai seluruh pemain Pelita Bandung Raya (PBR), Jawa Barat, menjelang laga kedua tim di Liga Super Indonesia (LSI) di Stadion Petrokimia Gresik, Rabu (23/4).

Asisten Pelatih Persegres GU, Khusaeri, di Gresik, Jatim, Senin, mengatakan, kewaspadaan kepada semua pemain lawan itu dilakukan karena pihaknya tidak ingin kecolongan poin lagi setelah sebelumnya dipermalukan Persib Bandung dengan skor 1-4 pada Minggu (20/4).

"PBR adalah tim bagus, dan secara kualitas pemainnya semuanya bagus, sehingga semuanya wajib diwaspadai," katanya.

Ia mengaku, pihaknya langsung menggenjot pemainnya untuk menghadapi PBR, sebab waktu istirahat atau "recovery" Persegres usai menghadapi Persib cukup singkat, yakni hanya berselang tiga hari.

Khusairi meminta semua pemainnya untuk melupakan kekalahan telak dari Persib, dan segera siap menjamu PBR dengan melakukan pemetaan terhadap kekuatan yang dimiliki PBR.

Sementara itu, usai mengalami kekalahan melawan Persib, gerak Pelatih Persegres, Agus Yuwono mulai dibatasi oleh manajemen, dan kini hanya mendampingi asisten pelatih.

"Sekarang saya menjadi pendamping Khusaeri, dan materi yang akan saya sampaikan kepada pemain harus disampaikan terlebih dahulu kepada Khusaeri, karena dialah yang berhak memberikan materi kepada pemain," kata Agus.

Agus pun menilai PBR bukanlah tim biasa, sebab di dalamnya ada pemain yang sudah mempunyai nama besar seperti penyerang, Bambang Pamungkas serta sejumlah nama tenar lainnya seperti Kim Jeffrey Kurniawan, Gaston Castano dan Agus Indra Kurniawan yang merupakan mantan punggawa Persegres.

Sementara itu, usai kalah telak dari Persib Persegres berada di peringkat sembilan dengan enam poin, dan baru memetik satu kali kemenangan, tiga kali seri serta dua kali kalah.

(KR-ZIZ/D011)

Pewarta: Abd Aziz
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2014