Torehan Diftha dalam laga di Gedung Basket Hall A Senayan, Jakarta, Selasa, menempatkan dirinya sebagai salah satu penghuni sepuluh besar klasemen statistik poin per laga terbaik, dengan 12,41.
Selain catatan Diftha, sedikitnya 15 poin yang disumbangkan Fadlan Minallah dan 16 "rebounds" yang dikoleksi Galank Gunawan berperan besar bagi kemenangan Garuda dalam laga tersebut.
Di kubu Bimasakti, top skor NBL 2012-2013 Bima Rizky Ardiansyah menjadi poros utama timnya dengan mencetak 17 poin, menyusul absennya dua pemain penting lain, Yanuar Dwi Priasmoro dan Restu Dwi Purnomo, akibat cedera yang mereka derita.
Yanuar menepi karena cedera engkel, sedangkan Restu menderita cedera bahu. Absennya Yanuar dan Restu dinilai Pelatih Bimasakti, Oei Akiat, mengganggu skema rotasi timnya dalam laga tersebut.
"Tanpa Yanuar dan Restu, rotasi tidak berjalan dengan baik," katanya seusai laga tersebut.
Kemenangan tersebut membuat Garuda mengamankan posisinya di peringkat ke-5 sementara dengan perolehan 36 poin dari 14 kemenangan dan delapan kekalahan, terpaut tiga poin dari Stadium Jakarta (33, 11-11).
Sementara Bimasakti (32, 9-14) merangsek mendekati perolehan poin Stadium, serta berkesempatan mengambil alih posisi mereka kala kedua tim berhadapan pada Rabu (23/4).
Sedangkan Garuda akan melakoni laga sulit menghadapi penghuni empat besar CLS Knights Surabaya (42, 19-4) di hari yang sama.
Selain menghadapi Stadium, Bimasakti masih memiliki dua laga sisa lain di Seri V yakni menghadapi Satya Wacana Metro LBC Bandung (30, 7-16) pada Jumat (25/4) dan Hangtuah Sumatera Selatan Indonesia Muda (30, 7-16) pada Sabtu (26/4).
Di kubu Garuda, selain melawan CLS mereka dijadwalkan melakoni tiga laga sisa yakni menghadapi juru kunci NSH GMC Jakarta (23, 1-21) pada Kamis (24/4) serta dua penghuni empat besar lain, M88 Aspac Jakarta (43, 19-5) pada Sabtu (26/4) serta Satria Muda Britama Jakarta (42, 19-4) sebagai laga utama di hari terakhir Seri V, Minggu (27/4).
Pewarta: Gilang Galiartha
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2014
