Forlan, yang diperkirakan akan terlibat di Piala Dunia tahun ini, menciptakan gol penentu sesaat setelah turun minum, saat Cerezo memenangi pertandingan terakhir di grup mereka dengan skor 2-1 untuk mencapai putaran sistem gugur.
Ini kontribusi nyata Forlan sejak mantan pemain Manchester United, Inter Milan, Atletico Madrid, dan Internacional itu tiba pada Januari dengan rekor gaji yang dilaporkan mencapai 5,8 juta dolar AS setahun.
Forlan bersikukuh bahwa kepindahannya ke Jepang tidak akan melukai peluangnya dalam seleksi Piala Dunia, dan dia memberi manajer Uruguay Oscar Tabarez sebuah pengingat tentang kualitasnya dengan gol keduanya di Liga Champions.
Pemain depan asal Brazil Vagner Love sebelumnya membuat Shandong unggul dari titik penalti pada babak pertama, tapi tim tamu asal Jepang itu membalikkan keadaan dengan dua gol dalam kurun tiga menit babak kedua.
Yoichiro Kakitani lebih dulu membuat Cerezo menyamakan kedudukan, sebelum Forlan, menerima umpan silang dari sisi kiri, memiliki ruang di tepi kotak penalti untuk menjebol gawang dan mengamankan satu-satunya kemenangan tandang mereka di Grup E.
Pada putaran 16 besar Cerezo akan menghadapi juara bertahan Guangzhou Evergrande, yang sudah lebih dulu memastikan tempatnya di putaran sistem gugur itu pada Selasa.
Sementara itu Pohang Steelers, yang memuncaki Grup E dan bermain imbang 0-0 dengan klub Thailand Buriram United pada Rabu, akan menghadapi sesama klub Korea Selatan Jeonbuk Hyundai Motors pada putaran berikutnya.
FC Seoul mengalahkan Beijing Guoan 2-1, untuk merancang pertemuan dengan Kawasaki Frontale, dan Sanfrecce Hiroshima mengalahkan 10 pemain Central Coast Mariners 1-0 dan pada putaran berikutnya akan menghadapi Western Sydney Wanderers, demikian AFP.
(Uu.I015)
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2014
