Berkat kemenangan tersebut Satria Muda untuk sementara menempati puncak klasemen dengan 50 poin dari 23 kemenangan dan empat kekalahan, sedangkan Garuda (41, 15-11) masih bertahan di peringkat kelima.
Meski demikian posisi Satria Muda belum aman, mengingat juara bertahan M88 Aspac Jakarta (49, 22-5) yang sementara tergeser ke peringkat kedua masih akan melakoni laga melawan Pelita Jaya Energi Mega Persada (46, 21-4).
Sapu bersih Satria Muda kali ini, merupakan titik balik dari Seri IV di Bandung pada Maret lalu, yang memaksa mereka menelan tiga kekalahan dari CLS Knights Surabaya (48, 22-4), Garuda dan Pelita Jaya.
Dua dari tiga kekalahan tersebut berhasil mereka balas di Seri V, yakni atas Garuda dan Pelita Jaya. Empat kemenangan lain, diperoleh Satria Muda atas Aspac, Hangtuah Sumatera Selatan Indonesia Muda (36, 10-16), JNE BSC Bandung Utama (34, 7-20) dan Pacific Caesar Surabaya (33, 6-21).
Pelatih Satria Muda Cokorda Raka Satrya Wibawa menyatakan kelegaannya atas keberhasilan melakukan sapu bersih tersebut.
"Lega akhirnya bisa bangkit setelah Seri IV Bandung, kami bersyukur berhasil sapu bersih Seri V Jakarta," katanya ditemui setelah laga berakhir.
Pada kemenangan melawan Garuda, Satria Muda bermain cukup kolektif dan memegang keunggulan selama 39 menit 4 detik.
Pengumpul poin terbanyak justru berasal dari Garuda, yakni Diftha Pratama yang mengemas 17 poin, sementara di kubu Satria Muda poin perorangan terbanyak adalah 12 poin oleh Faisal Julius Achmad dan Rony Gunawan.
Tembakan tiga angka Faisal membuka keunggulan pertama Satria Muda atas Garuda, 3-1, di kuarter pertama di sisa waktu sembilan menit empat detik.
Selepas itu angka-angka yang disumbangkan oleh Faisal, Christian Ronaldo "Dodo" Sitepu, Arki Dikania Wisnu dan kapten tim Amin Prihantono membawa Satria Muda unggul 21-9 kala menutup kuarter pertama.
Tertinggal 12 poin justru membuat Garuda seolah kembali melantai dengan semangat pantang menyerah di kuarter kedua.
Sedikitnya 21 poin dicetak oleh Garuda di kuarter kedua, 10 di antaranya didapatkan dari lemparan bebas, mengungguli perolehan poin Satria Muda yang hanya mencetak 18 poin.
Meski demikian 21 poin tersebut hanya mampu memangkas selisih ketertinggalan saja, sebab Garuda masih tertinggal 30-39 kala mengakhir kuarter kedua.
Memasuki kuarter ketiga Satria Muda kembali melejit, mengemas 19 angka untuk menjaga keunggulan dalam skor sementara 58-44.
Bermodalkan selisih keunggulan 14 poin, Satria Muda memasuki kuarter keempat dengan sangat tenang.
Mereka hanya membutuhkan empat poin untuk menutup laga dengan kemenangan 62-56 atas Garuda.
Pewarta: Gilang Galiartha
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2014
