Jakarta (ANTARA News) - Menteri BUMN Dahlan Iskan membantah pernah mewacanakan pengambilalihan saham PT Pegadaian oleh PT Bank Rakyat Indonesia.

"Tidak pernah saya bicara akuisisi dan semacamnya soal Pegadaian oleh BRI. Yang ada saya justru Pegadaian harus dibesarkan dengan kekuatannya sendiri," kata Dahlan usai Rapat Pimpinan Kementerian BUMN di Gedung PT Jasindo, Jakarta, Rabu.

Menurut Dahlan, pada hari Minggu (27/4), dia menemui Direksi Pegadaian dan mendukung perusahaan yang langsung berhubungan dengan masyarakat tersebut untuk terus berinovasi.

"Saat ini Pegadaian merupakan salah satu BUMN terbaik, bahkan mengalahkan kinerja keuangan BUMN besar. Jadi, saya tidak mungkin memadamkan semangat mereka," tegas Dahlan.

Sebelumnya, media masa sempat menangkap sinyal Dahlan mendorong BRI untuk mengambialih Pegadaian, namun dia mengakui pemikiran itu sudah pernah ada yang tertuang dalam peta jalan BUMN.

"Itu dulu. Tapi yang membuatnya (roadmap) bukan saya atau jauh sebelum saya. Jadi, seharusnya tanya kepada mereka yang membuat," ujar dia.

Peserta konvensi Capres Partai Demokrat ini menyabutkan banyak yang bisa dilakukan direksi Pegadaian untuk menjadi makin besar.

"Mereka juga bisa mengembangkan diri dengan meningkatkan tata kelola perusahaan (GCG) yang lebih bagus melalui pola IPO (penawaran saham perdana). Saya rasa biarkan saja berkembang dengan sendirinya," tegas Dahlan.

Menurut catatan, periode akhir tahun 2013 total aset Bank BRI mencapai Rp569,15 triliun, sementara pada saat yang sama Pegadaian membukukan total aset Rp33,4 triliun.

Pewarta: Royke Sinaga
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2014