"Rencana itu, sudah diajukan ke Kementerian Perhubungan. Responnya baik, saya harap dapat secepatnya," ujar Direktur PT Pelni, Syahril Japarin, di Jakarta, Senin.
Menurut Syahril, prospek keuntungan dari pengelolaan titik terminal ini tidak begitu besar. Pengelolaan ini dilakukan lebih untuk pengaturan embarkasi barang dan penumpang agar lebih baik.
Ia menambahkan, masih banyak pelabuhan yang sistem embarkasi dan pelayanan kepada penumpang belum maksimal.
"Maka dari itu kami ingin kelola terminal penumpangnya saja yang tidak dikelola PT Pelindo. Sekarang ini kan, yang sudah bagus, baru di Medan, Jakarta, Surabaya, dan Makassar," ujar dia.
Ia mengaku belum menyusun rencana alokasi anggaran dan juga pembentukan badan usaha untuk mengelola terminal penumpang ini.
"Masih menunggu kajian," ujar dia.
Pewarta: Indra Arief Pribadi
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2014
