"Untuk melengkapi berkas perkara sejumlah saksi telah dimintai keterangannya," kata Diretur Reserse Kriminal Umum (Direskrimum) Polda Jambi, Kombes Pol Irawan David Syah, Jumat.
Kini kasus yang telah merenggut nyawa pejabat Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jambi itu masih dalam tahap penyelidikan.
Pada tahap penyelidikan sudah ada lima orang saksi telah dimintai keterangannya.
Namun pihak Polda Jambi tidak menyebutkan siapa saja saksi yang telah dimintai keterangannya namun pihak polisi belum bisa menetapkan waktu perencanaan rekontruksi kasus tersebut.
Irawan Juga mengatakan, secepatnya rekontruksi kasus tersebut akan segera dilaksanakan untuk mengungkap teka-teki motif pengeroyokan yang terhadap Kasi I Intelejen Kejati Jambi, Novan Siregar pada Sabtu lalu (10/5).
Motif pembunuhan tersebut mulai terkuak sejak kedua pelaku Lukman dan Deni berhasil diamankan di Lampung dan sampai Mapolda Jambi pada Senin (12/5) malam lalu.
Pada saat itu Lukman, mengakui sudah saling kenal dengan korban, bahkan korban sudah beberapa kali datang ke rumah Lukman.
Pelaku mengakui bahwa motif pengeroyokan terhadap korban hingga tewas itu murni karena persoalan hutang piutang untuk pembelian narkoba dan biaya untuk wanita simpanan korban sebesar Rp12 juta.
(N009/M019)
Pewarta: Nanang Mairiadi
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2014
