...terus meningkatkan pelayanan kepada penamam modal dengan mempermudah berbagai perizinan. Selain itu juga menerapkan sistem pelayanan investasi secara elektronik untuk mempermudah dalam menamaman modal.
Palembang (ANTARA News) - Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) pada 2014 menargetkan investasi baik dalam negeri dan modal asing sebesar Rp456,6 triliun.

"Target itu (Rp456,6 triliun, red) akan tercapai bila semua daerah mendukung Hal ini karena keberhasilan penamanam modal tidak terlepas dari dukungan bersama terutama iklim investasi yang lebih baik," kata Sekretaris Utama BKPM yang diwakili Kepala Biro Perencanaan Program dan Anggaran Zainal Muttaqin saat sosialisasi penanamam modal di Palembang, Rabu.

Memang, iklim investasi sebagai modal dasar dalam memotivasi masyarakat dalam menamkan modalnya. Oleh karena itu pihaknya terus menciptakan iklim investasi sehingga target tersebut dapat terealisasi.

Memang, ujar dia, investasi secara nasional mengalami peningkatan dibanding tahun sebelumnya. Pada 2012 investasi mencapai Rp313 triliun lebih dan 2013 naik menjadi Rp398,6 triliun.

Dalam meningkatkan investasi itu pihaknya sekarang ini terus meningkatkan pelayanan kepada penamam modal dengan mempermudah berbagai perizinan. Selain itu juga menerapkan sistem pelayanan investasi secara elektronik untuk mempermudah dalam menamaman modal.

Sehubungan itu melalui rapat koordinasi yang dilaksanakan di Palembang ini diharapkan iklim investasi semakin kondusif dan penamam modal juga meningkat.

Wakil Gubernur Sumsel Ishak Mekki mengatakan, kegiatan ini tidak lain untuk mesinergikan seluruh penanaman modal yang ada. Mengenai iklim investasi yang kondusif pihaknya akan lebih mengutamakan sehingga penanam modal terus meningkat.

Dalam pertemuan itu antara lain dihadairi utusan dari BKPM Jawa, Bali, Nusa Tenggara Barat dan Nusa Tenggara Timur.

(U005)

Pewarta: Ujang Idrus
Editor: Ella Syafputri
Copyright © ANTARA 2014