Oklahoma (ANTARA News) - Oklahoma City Thunder, yang dipimpin oleh dua pemain All Star Russell Westbrook dan Kevin Durant saat mereka menjadi tuan rumah, menaklukkan San Antonio Spurs dengan skor 105-92 di game keempat pada final Wilayah Barat yang dimainkan pada Selasa waktu setempat.

Guard Westbrook berkontribusi dengan 40 angka dan 10 assist sedangkan pemain terbaik liga Durant menyumbangkan 31 angka melalui 11 dari 22 tembakan, ketika unggulan kedua Thunder menyamakan kedudukan di seri "best of seven" menjadi 2-2.

Unggulan teratas Spurs, yang bertekad kembali ke final NBA setelah kalah dari Miami Heat di game kelima pada tahun lalu, hanya mampu menorehkan 49 persen dari 40 percobaan di lapangan.

Point guard Tony Parker dan Boris Diaw, yang tampil sebagai pemain pengganti, memimpin jalan Spurs dengan masing-masing menyumbang 14 angka, namun forward veteran All Star Tim Duncan hanya mampu mendulang sembilang angka dari tiga percobaan dari delapan tembakan.

"Menurut saya, saya melakukannya dengan benar," kata Westbrook sambil tersenyum kepada Turner Network Television saat diwawancarai di pinggir lapangan setelah tampil gemilang di mana ia juga melakukan lima steal. "Keluar sebagai pemenang merupakan hal terpenting."

"Saya hanya berusaha tampil dan memberi usaha maksimal. Rekan-rekan setim saya meminta hal itu kepada saya, dan itulah yang saya upayakan lakukan di kedua sisi lapangan."

Pelatih Spurs Gregg Popovich memuji penampilan Westbrook dan Durant, namun ia merasa timnya telah membayar harga akibat kurang agresif.

"Saya pikir mereka (Westbrook dan Durant) melakukan pekerjaan hebat," tuturnya. "Mereka merupakan pemain-pemain hebat, dan itulah yang mereka lakukan. Saya kecewa dengan permainan fisik kami."

Start yang cepat

San Antonio melakukan start yang cepat, Kawhi Leonard melesakkan dua tembakan tiga angka untuk membantu timnya melaju 8-0, namun Westbrook memicu kebangkitan Oklahoma City dan mereka mengakhiri kuarter pertama dengan laju 13-2 untuk memimpin 26-20.

Durant kemudian menampilkan penampilan spektakuler bagi para penggemarnya dengan melepaskan tembakan dari semua sisi lapangan, total menyumbang 15 angka pada kuarter kedua ketika Thunder memperbesar keunggulannya menjadi 58-43 saat turun minum.

Unit kedua San Antonio kemudian melaju 18-5 pada akhir kuarter ketiga, namun Oklahoma City memegang kendali sepenuhnya dan unggul 83-67 menjelang kuarter pertama.

Tidak ada jalan kembali untuk Spurs, meski para pemain penggantinya tetap tampil bagus, dan mereka mengakhiri malam ini dengan menelan kekalahan kesembilannya secara beruntun dari Thunder di Chesapeake Energy Arena.

"Saya pikir pada dua pertandingan terakhir kami bermain sebagai grup," kata pelatih Thunder Scott Brooks setelah timnya bangkit dari dua kekalahan untuk menyamakan kedudukan di seri final. "Ketangguhan Russell saat bertahan benar-benar memberikan warna pada pertandingan di malam ini."

Seri final akan kembali dimainkan di San Antonio untuk game kelima pada Kamis, di mana sang pemenang selanjutnya akan bertemu Heat atau Indiana Pacers untuk memperebutkan gelar NBA.

"Kami harus membuat hal ini sebagai perjalanan wisata," kata Westbrook mengenai pentingnya Oklahoma City membawa semangat kemenangan kandang saat melakukan pertandingan tandang. "Kami harus menang satu kali di sana jika kami ingin memenangi seri."

"Kami harus pergi ke sana dengan pola pikir yang sama seperti malam ini, dan berusaha untuk mendapatkan kemenangan."
(H-RF)

Editor: Ella Syafputri
Copyright © ANTARA 2014