Saya sendiri memprediksikan Jokowi-JK akan memenangkan di Pilpres 2014 antara 60 persen - 70 persen secara nasional."
Jakarta (ANTARA News) - Politisi senior Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDP)  AP Batubara memprediksikan pasangan Capres-Cawapres Joko Widodo-Jusuf Kalla (Jokowi-JK)  akan memenangkan Pilpres 2014, minimal meraih 60 persen suara secara nasional.

"Saya sendiri memprediksikan Jokowi-JK akan memenangkan di Pilpres 2014 antara 60 persen - 70 persen secara nasional," kata AP Batubara kepada pers di Jakarta, Senin.

Menurut anggota Dewan Pertimbangan Pusat (Deperpu) PDIP itu, prediksinya didasarkan atas bekerja jajaran partai pendukung Jokowi-JK (PDIP, PKB, Hanura, NasDem, PKPI) dan puluhan organisasi relawan sampai tingkat desa dan kelurahan untuk memenangkan pasangan capres-cawapres nomor urut dua itu.

"Kinerja Jokowi saat menjabat Wali Kota Solo, Jateng selama (2005-2012) telah menjadi percontohan bagi kepala daerah yang lain, mampu membangun pemerintahan daerah yang efisien dan efektif, serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat," kata AP Batubara yang akrab disapa "AP".

Selain itu, kinerja Jokowi selama menjabat gubernur DKI (2012-2014) juga dirasakan masyarakat Jakarta seperti pemberian Kartu Jakarta Sehat (KJS) dan Kartu  Jakarta Pintar (KJP) untuk warga miskin, serta pembangunan infrastruktur di DKI untuk mengatasi banjir, kemaceta lalu lintas dan masalah sampah di Jakarta.

AP menyatakan optimis, kinerja Jokowi yang melaksanakan program "Blusukan" untuk mengetahui aspirasi masyarakat kecil akan semakin memperkuat elektabilitas Jokowi dalam upaya memenangkan Pilpres 21014.

Jokowi yang merupakan kader PDIP, kata AP, tidak diragukan dalam penghayatan dan pengamalan atas Kontitusi UUD 1945 dan nilai-nilai Pancasila 1 Juni 1945, sehingga jika pasangan Jokowi-JK terpilih sebagai capres-cawapres, maka program ekonomi kerakyatan, penegakan hukum, pemberantasan korupsi akan ditingkatkan, sehingga terwujud masyarakat adil dan makmur sesuai amanat UUD 1945.

Pemilu Presiden 9 Juli 2014 diikuti dua pasangan capres dan cawapres, yaitu Prabowo Subianto-Hatta Rajasa dan Joko Widodo-Jusuf Kalla.(*)

Pewarta: Ruslan Burhani
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2014