New Delhi (ANTARA News) - Pemerintah India pada Rabu, membantah bahwa 40 pekerja India diculik di Irak, sebagaimana dilaporkan oleh Times of India sebelumnya, kata stasiun televisi lokal, Times Now.

Dengan mengutip para pejabat Kementerian Urusan Luar Negeri, laporan tersebut mengatakan Kedutaan Besar India telah kehilangan kontak dengan para pekerja itu, kata Xinhua. Tapi tak ada petunjuk bahwa mereka telah diculik.

Sebanyak 40 orang India yang bekerja di proyek di dekat Kota Mosul, Irak, diculik oleh tersangka anggota Negara Islam Irak dan Levant (ISIL), yang juga dikenal dengan sebutan ISIS, ketika mereka sedang diungsikan dari daerah tersebut pada Selasa (17/6), demikian isi edisi daring Times of India.

Pemerintah India telah mengadakan kontak dengan Pemerintah Irak dan mengirim mantan duta besarnya untuk Irak Suresh Reddy ke negara yang diporak-porandakan perang itu.

(Uu.C003)

Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2014