Gubernur Alex Noerdin usai peresmian dan pelantikan Pengurus Provinsi Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PRSI) Sumsel di Palembang, Jumat mengatakan, pendirian akademi akuatik itu untuk mencetak dan meningkatkan prestasi atlet renang.
Jadi dengan didirikannya Sriwijaya Akademi Akuatik oleh pengurus PRSI Sumsel tersebut diharapkan dapat melahirkan banyak atlet muda yang nantinya berprestasi dan membanggakan daerah ini.
Selain itu akademi tersebut juga diharapkan dapat dijadikan tempat pelatihan nasional bagi atlet yang dipersiapkan dalam kejuaraan internasional.
Hal ini karena sudah sepantasnya Palembang dijadikan tempat pelatihan nasional, karena sejumlah fasilitas pertandingannya sudah berstandar internasional.
Bukan itu saja, tetapi di lokasi pertandingan Jakabaring juga terdapat wisma atlet untuk penginapan, kata gubernur.
Sementara Ketua Bidang Organisasi PB PRSI pusat Ali Andi Patiwiri mengatakan, PB sangat mendukung sistem pembinaan yang dilakukan pengurus provinsi Sumsel.
Yang jelas, dengan adanya Sriwijaya Akademi Akuatik di Sumsel, pembinaan atlet renang usia dini tentu dapat dilakukan secara berkelanjutan dan jangka panjang.
Jadi dengan adanya sistem pembinaan usia dini maka daerah ini sangat besar peluang untuk melahirkan banyak atlet renang berprestasi di tingkat nasional dan internasional.
Ketua Umum PRSI Sumsel Widodo mengatakan, sebagai pengurus baru pihaknya akan berupaya semaksimal mungkin supaya prestasi atlet meningkat.
Apalagi dengan adanya fasilitas yang berstandar internasional, sehingga menjadi tantangan tersendiri dalam mencapai prestasi puncak para atlet binaan, katanya.
(U005/M033)
Pewarta: Ujang Idrus
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2014
