Sejauh ini kita melihat pelaksanaan proyek perbaikan jalan di Kota Bekasi masih `on schedule`. Saya yakin penyelesaiannya tepat waktu."
Bekasi (ANTARA News) - Dinas Bina Marga dan Tata Air Kota Bekasi, Jawa Barat, meminta Kementerian Pekerjaan Umum untuk konsisten terhadap jadwal penyelesaian proyek perbaikan sejumlah ruas jalan.

"Saat ini ada dua proyek perbaikan jalan di Kota Bekasi yang menggunakan anggaran Kementerian PU. Kegiatan itu ditargetkan selesai pada H minus 15 Lebaran," kata Kepala Dinas Bimarta Kota Bekasi Tri Adhiyanto di Bekasi, Senin.

Menurutnya, pengerjaan jalan di lokasi itu telah dimulai sejak beberapa pekan lalu, di antaranya berlokasi di Jalan Sudirman depan Grandmal, Bekasi Barat, di depan kampus BSI Jalan Cut Meutia, Bekasi timur, depan gedung eks Dishub Jalan Ir H Djuanda.

"Saat ini baru pengerjaan di depan gedung eks Dihub yang sudah selesai, sisanya masih berjalan," katanya.

Menurut Tri, pihaknya akan mengawal proses pengerjaan jalan tersebut agar bisa selesai tepat waktu mengingat lokasi tersebut meruapakan bagian dari jalur mudik penghubung Pantura.

"Jangan sampai ada keterlambatan," katanya.

Menurut dia, keterlambatan penyelesaian proyek Kementerian PU pernah terjadi di wilayahnya pada pelaksaan mudik Lebaran 2013 lalu.

Kondisi itu terjadi di Jalan KH Noer Alie Kalimalang yang merupakan jalur utama arus mudik dari Jakarta menuju Pantura.

Hingga hari H Lebaran jalan tersebut masih banyak yang harus dikerjakan, termasuk sambungan aspal dan coran yang masih berlubang.

Kondisi itu membuat kondisi jalan berbahaya dan rentan menimbulkan kecelakaan lalu lintas.

"Sejauh ini kita melihat pelaksanaan proyek perbaikan jalan di Kota Bekasi masih on schedule. Saya yakin penyelesaiannya tepat waktu," katanya.

Namun bilamana prediksi itu meleset, kata dia, pihaknya akan menyurati Kemenpu untuk mempercepat penyelesaian proyeknya. (*)

Pewarta: Andi Firdaus
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2014