DF (tentara) menargetkan sembilan posisi tentara Suriah sebagai balasan serangan sebelumnya yang berasal dari Suriah dan membunuh remaja Israel dan melukai dua warga lainnya."
Beirut (ANTARA News) - Setidaknya 10 tentara Suriah tewas dalam penyerbuan udara dalam semalam di posisi dekat Dataran Tinggi Golan milik Israel, kata kelompok pemantau Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia, Senin.

"Setidaknya 10 tentara Suriah tewas dalam serangan Israel terhadap militer di sebelah bagian yang dimiliki Golan. Sebanyak sembilan rudal ditembakkan oleh pesawat dan setidaknya dua tank dan dua artileri dihancurkan," kata badan penelitian itu, lapor AFP.

Remaja Arab Israel yang merupakan putra kontraktor kementerian pertahanan terbunuh di Golan pada Minggu saat ledakan menghantam mobil yang digunakan bepergian bersama ayahnya.

Lembaga swadaya masyarakat yang berpusat di Inggris itu mengatakan bahwa target utama pesawat perang Israel adalah markas Brigade 90, sebuah unit yang diduduki Golan, tapi posisi lainnya juga menjadi sasaran.

Israel merebut 1.200 kilometer persegi dataran tinggi Golan selama Perang Enam-Hari pada 1967 dan kemudian mencaploknya dalam tindakan yang tidak pernah diakui dunia internasional.

Militer Israel mengatakan pada Senin bahwa pesawat mereka menghantam sembilan posisi tentara di Golan.

"IDF (tentara) menargetkan sembilan posisi tentara Suriah sebagai balasan serangan sebelumnya yang berasal dari Suriah dan membunuh remaja Israel dan melukai dua warga lainnya," kata juru bicara pasukan bersenjata.

Situs yang ditargetkan dalam serangan udara termasuk markas militer Suriah dan lokasi peluncuran, kata pihak militer Israel, sambil mengonfirmasi tembakan langsung tersebut.

Sejak awal Maret 2011 pemberontakan terhadap Presiden Suriah Presiden Bashar al-Assad, pasukan tersebut telah terlibat dalam pertempuran yang intens dengan gerilyawan di wilayah Golan.


Penerjemah: Ade Irma Junida

Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2014