Jakarta (ANTARA News) - The AirAsia ASEAN Basketball League (ABL) resmi digulirkan kembali mulai 16 Juli 2014, sekaligus tercatat sebagai musim ke-5 dari liga bola basket profesional di kawasan regional ASEAN.

Dalam siaran pers ABL yang diterima di Jakarta, Selasa, menyebutkan dalam kurun waktu lima tahun terakhir ABL telah mencatat sejumlah prestasi di regional ASEAN, seperti pengelolaan liga profesional selama enam bulan setiap tahunnya atau pengembangan talenta pebasket muda di berbagai negara.

Belakangan, ABL juga memiliki andil di Vietnam dan Brunei Darussalam, guna mendorong kedua negara tersebut bersaing dengan sejumlah negara yang memiliki peringkat lebih tinggi.

Chief Operating Officer Ridi Djajakusuma menyatakan, ABL tetap konsisten pada komitmennya sejak liga ini berdiri pada tahun 2009, yakni membangun serta mengembangkan olahraga bola basket di regional ASEAN.

"Komitmen kami tetap tak berubah dalam lima tahun terakhir, dan hal tersebut telah dirasakan oleh klub-klub atau negara-negara ASEAN tempat digelarnya ABL," katanya, di Kuala Lumpur, Malaysia pada (23/6).

Di musim liga tahun 2014, sebanyak enam tim akan bertarung, yakni HiTech Bangkok City (Thailand), Indonesia Warriors (Indonesia), JobStreet.com Singapore Slingers (Singapura), Laskar Dreya South Sumatra (Indonesia), Westports Malaysia Dragons (Malaysia), dan Saigon Heat (Vietnam).

"Empat tim akan kembali berlaga di ABL, sementara kami dari ABL mengucapkan selamat datang kepada dua tim baru, HiTech Bangkok City dan Laskar Dreya South Sumatra," kata Ridi.

Pada kesempatan yang sama Ridi juga mengucapkan terima kasih pada sponsor utama ABL, AirAsia, yang selama ini telah mendukung liga. Di sisi lain, ABL juga mengumumkan kontrak kerja sama teranyar mereka untuk tiga tahun ke depan dengan Li-Ning --via Sunlight Sports Pte Ltd--, produsen peralatan olahraga asal Cina.

"Kami juga ingin mengucapkan terima kasih kepada para penggemar ABL yang tak hanya ada di regional ASEAN. Meski baru lima tahun, tapi kami merasakan dukungan yang luar biasa dari para penggemar ABL. Mari kita sukseskan kembali ABL di tahun 2014 ini. Enam tim, lima negara, dan satu tujuan untuk menyukseskan olahraga bola basket di ASEAN," demikian Ridi. (*)

Pewarta: Ruslan Burhani
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2014