"Para penyerang, satuan bersenjata dari kelompok Al Qaida, melepaskan tembakan ke arah tentara yang bertugas menjaga Rumah Sakit Militer El-Battenah di Wilayah Anbar di Provinsi Hadhramauth, sehingga memicu bentrokan bersenjata yang menewaskan empat prajurit dan tiga penyerang di lokasi," kata pejabat pemerintah lokal tersebut.
"Pria bersenjata anggota Al Qaida bermaksud menguasai rumah sakit itu, tapi prajurit militer memukul mereka mundur setelah bentrokan selama satu jam," tambah pejabat tersebut.
Seorang perwira polisi mengkonfirmasi peristiwa itu kepada Xinhua --yang dipantau Antara di Jakarta, Sabtu malam. Ia mengatakan, "Prajurit Angkatan Darat dari Brigade Lapis Baja Ke-37 telah berhasil menggagalkan serangan ... Al Qaida terhadap rumah sakit penting yang dioperasikan oleh militer di Hadhramauth."
Pasukan keamanan dan militer mulai memburu anggota Al Qaida itu di Hadhramauth dan melancarkan penyelidikan mengenai serangan tersebut, kata perwira polisi itu.
Pada Kamis (26/6), serangan bersenjata terjadi di Markas Wilayah Militer Pertama dan Bandar Udara lokal Seiyun di Provinsi Hadhramauth, menewaskan tak kurang dari sembilan orang dan melukai 12 orang lagi.
(C003)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2014
