Kepala Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika Stasiun Pattimura Ambon George Mahubessy mengatakan, pusat gempa di 1.35 lintang utara dan 126.34 bujur timur dengan kedalaman 10 kilometer di bawah laut.
Lokasinya di 125 kilometer barat laut Ternate. Gempa tersebut tidak berpotensi menimbulkan tsunami.
Maluku Utara merupakan salah satu daerah rawan gempa dan tsunami karena terletak pada pertemuan tiga lempeng besar yakni Pasifik, Indo Australia, dan Eurasia.
Lempeng Indo Australia yang masuk ke bawah lempeng Eurasia bertemu dengan Lempeng Pasifik sehingga mengakibatkan patahan yang tidak beraturan. (*)
Pewarta: Alex Sariwating
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2014
