... Pak Jokowi janji tidak akan ada pencekalan sehingga Slank bisa bermain di seluruh wilayah di Indonesia."
Bandung (ANTARA News) - Grup musik Slank menegaskan pilihan politiknya untuk Joko Widodo (Jokowi) karena kesederhanaan menjadi gaya hidup calon presiden RI 2014-2019 itu layaknya lagu-lagu ciptaan mereka.

"Hidup sederhana, gak punya apa-apa, tapi banyak cinta. Hidup bermewah-mewahan, punya segalanya, tapi sengsara, seperti para koruptor-koruptor. Aku gak butuh uangmu, aku gak butuh hartamu, yang kubutuh hanya cintamu, setulus cintaku padamu," lantun Kaka Slank menyanyikan "Seperti Para Koruptor" di Bandung, Minggu.

Dalam Konser "Salam Dua Jari Ngabuburit bersama Slank" di Lapangan Tegalega, Grup Band Slank mengajak seluruh masyarakat dan penggemarnya atau biasa disebut "Slankers" untuk memilih Calon Presiden Jokowi karena kesederhanaannya.

Saat melantuntan lagu "Piss" (peace atau damai), Slank mengajak penonton yang hadir untuk mengacungkan dua jarinya sebagai simbol dukungan terhadap pasangan nomor dua tersebut.

"Angkat dua jari kalian ke atas, ini melambangkan tanda peace seraya mengucapkan Bismillah, dan semoga dua jari ini akan lebih ampuh, Pak Jokowi janji tidak akan ada pencekalan sehingga Slank bisa bermain di seluruh wilayah di Indonesia," ujar Kaka.

Kaka juga menjelaskan pada 11 Juni 2014 telah memberikan dukungannya kepada Jokowi-JK dalam Pemilihan Presiden mendatang bersama dengan Komunitas Revolusi Harmoni untuk Revolusi mental.

Sebelum menutup konser dengan lagu "Pulang", Slank dan Oppie Andaresta mengajak penonton untuk menyanyikan "Salam Dua Jari" yang berisi ajakan untuk memilih pasangan nomor dua Jokowi-JK.

"Salam dua jari, jangan lupa pilih Jokowi, salam dua jari, nomor dua pilih Jokowi, aku cari pemimpin bukan pemimpi, yang kerjanya terbukti, bukan cuma iklan di tivi," lantun mereka.

Sementara itu Juru Bicara Tim Pemenangan Jokowi-JK Jawa Barat, Waras Wasisto menjelaskan konser "Salam Dua Jari" memang diperuntukkan bagi masyarakat dan penggemar Slank.

"Kami tidak mengerahkan massa dan tidak ada simbol-simbol partai di lapangan ini sehingga kampanye ini dapat membuat rasa gembira bagi penontonnya," ujarnya.

Pilpres 9 Juli 2014 diikuti oleh dua pasangan calon yaitu pasangan nomor urut satu Prabowo-Hatta yang diusung oleh enam partai dan pasangan nomor urut dua Jokowi-JK yang diusung oleh lima partai. (*)

Pewarta: Isyati Putri Nastiti
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2014