Mamuju (ANTARA News) - Badan Pusat Statistik (BPS) menyampaikan, aktivitas penerbangan di wilayah provinsi Sulawesi Barat pada medio Mei 2014 tercatat 44 kali penerbangan atau naik 22,22 persen apabila dibandingkan April 2014, sebanyak 36 penerbangan.

"Kondisi penerbangan di Sulbar pada Mei telah mengalami pertumbuhan. Jika di bandingkan dengan Mei tahun sebelumnya maka hal itu juga terjadi peningkatan sebesar 4,76 persen, yang mencapai 42 penerbangan," kata Kepala BPS Sulbar, Setianto di Mamuju, Kamis.

Menurutnya, jumlah penumpang angkutan udara yang berangkat melalui Bandara Tampapadang Mamuju dan Sumarorong Mamasa Sulawesi Barat selama Mei 2014 sebesar 1.962 orang. Apabila dibandingkan dengan keadaan April 2014 yang mencapai 1.787 orang, maka ini berarti mengalami peningkatan sekitar 9,79 persen.

Hal yang berbeda jika dibandingkan dengan kondisi Bulan Mei tahun sebelumnya yang mencapai 2.149 orang, maka terjadi penurunan sebesar 8,70 persen.

Sementara itu kata Setianto, kondisi jumlah barang yang dibongkar melalui Bandara Tampa Padang Mamuju dan Sumarorong Mamasa selama Mei 2014 adalah sebesar 8.549 kg, yang berarti mengalami peningkatan sekitar 10,30 persen bila dibandingkan dengan keadaan April 2014 yang tercatat sebesar 7.751 kg.

"Berbeda jika dibandingkan dengan kondisi Mei tahun sebelumnya sebesar 11.679 kg, atau turun sekitar 26,80 persen," terang Setianto.

Khusus untuk perkembangan aktivitas pelayaran yang melalui Sulbar selama periode Mei 2014, tercatat sebanyak 161 unit, yang berarti mengalami penurunan sekitar 28,44 persen bila dibandingkan dengan keadaan April 2014 yang mencapai 225 unit.

"Aktivitas pelayaran menurun. Demikan pula jika dibandingkan dengan kondisi Mei tahun sebelumnya yang mencapai 221 unit, maka itu juga mengalami penurunan sebesar 27,15 persen," ungkapnya lagi.

Dari sisi jumlah penumpang angkutan laut yang berangkat melalui Sulbar, selama Mei 2014 hanya tercatat sekitar 2.390 orang, apabila dibandingkan kondisi pada April 2014 yang mencapai 2.841 orang, hal tersebut terjadi penurunan sekitar 15,87 persen.

"Hal berbeda jika dibandingkan dengan kondisi Mei tahun sebelumnya yang mencapai 1.947 orang, maka kondisi ini mengalami peningkatan sebesar 22,75 persen," ucap Setianto.
(KR-ACO/A034)

Pewarta: Aco Ahmad
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2014