... bahkan selalu terisi penuh pada setiap akhir pekan... "
Banyuwangi, Jawa Timur (ANTARA News) - Maskapai Garuda Indonesia berencana menambah frekuensi penerbangan rute Surabaya-Banyuwangi, guna mengantisipasi lonjakan jumlah pemakai jasa saat arus mudik dan balik Lebaran tahun ini.

Vice President Region 3 Garuda Indonesia, Ari Suryanta, saat penandatanganan kerja sama dengan pemerintah Kabupaten Banyuwangi, Jumat, mengemukakan frekuensi penerbangan rute Surabaya-Banyuwangi akan ditambah menjadi dua kali sehari pada tiga hari sebelum Lebaran dan tiga hari setelah Lebaran.

"Akan ada tambahan pesawat untuk menambah penerbangan menjadi dua kali sehari. Sehari akan ada tambahan penerbangan 70 kursi rute Surabaya-Banyuwangi, tetapi untuk jadwal masih menyesuaikan slot di Bandara Juanda," katanya.

Garuda Indonesia mulai membuka layanan penerbangan rute Denpasar-Banyuwangi-Surabaya PP pada awal Mei 2014, menyusul maskapai Wings Air yang sudah beroperasi lebih dulu sejak dua tahun lalu.

Kendati berstatus rute baru, Ary Suryanta mengakui potensi penumpang pada jalur tersebut cukup menjanjikan. Apalagi, Kabupaten Banyuwangi mengalami pertumbuhan ekonomi cukup pesat dalam beberapa tahun terakhir, termasuk sektor pariwisatanya.

Menurut ia, tingkat keterisian penumpang pesawat jenis ATR-700 yang melayani rute tersebut, setiap hari berkisar 70-80 kursi dan bahkan selalu terisi penuh pada setiap akhir pekan.

"Ketika baru dibuka pada Mei, trafik jumlah penumpang rute Banyuwangi- Surabaya mencapai 1.439 orang dan pada Juni 1.174 orang. Sedangkan rute Banyuwangi-Denpasar, jumlah penumpang pada Mei 1.260 orang, sementara Juni 1.062 orang," ungkap Suryanta.

Sementara itu, kerja sama Garuda Indonesia dengan pemerintahan Kabupaten Banyuwangi berupa pemberian diskon 10 persen harga pembelian tiket rute internasional dan lima persen rute regional bagi pegawai di pemerintahan Kabupaten Banyuwangi.

Pewarta: Didik Kusbiantoro
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2014