Jakarta (ANTARA News) - Pasangan calon Presiden dan Wakil Presiden Joko Widodo-Jusuf Kalla unggul di Jeddah berdasarkan penghitungan sementara yang digelar pada Rabu 9 Juli.

Berdasarkan data keterangan pers yang diterima dari Konsulat Jenderal RI (KJRI) Jeddah, Kamis, Pasangan capres dengan nomor urut dua Jokowi-JK meraih 3.967 suara sedangkan pasangan Prabowo Subiyanto-Hatta Rajasa meraih 3.700 suara.

Pada tanggal 9 Juli 2014, PPLN (Panitia Pemilihan Umum) KJRI Jeddah telah memulai penghitungan suara hasil Pemilihan Umum Presiden 2014 yang telah digelar pada 4 Juli 2014 di 6 Tempat Pemungutan Suara (TPS).

Keenam TPS tersebut adalah tiga TPS di KJRI Jeddah, 1 TPS di Wisma Konjen RI Jeddah, 2 TPS di Sekolah Indonesia Jeddah.

Dari keenam TPS tersebut, diperoleh 7.745 surat suara, dengan 78 suara yang dianggap tidak sah.

Menurut Pelaksana Fungsi Pensosbud KJRI Jeddah, Syarif Shahabudin, jumlah penghitungan suara di Jeddah tersebut merupakan hasil penghitungan suara sementara. Penghitungan suara akan dilanjutkan kembali pada 10 Juli 2014.

Penghitungan suara tersebut akan dilanjutkan dengan menghitung hasil pemungutan suara yang diperoleh melalui mekanisme drop box yang telah dilakukan sebelumnya, yaitu pada tanggal 27-28 Juni 2014 di 13 kota yang termasuk di dalam wilayah kerja KJRI Jeddah.

Dari sistem pemungutan suara melalui drop box di beberapa kota tersebut menghasilkan jumlah pemilih sebanyak 3.343 orang.

Pewarta: Ageng Wibowo
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2014