Kairo (ANTARA News) - Ketua Liga Arab Nabil al-Arabi menyebut tindakan Israel sebagai kejahatan perang saat Mesir meminta para menteri luar negeri Arab bertemu di Kairo untuk mendukung prakarsa mengakhiri pertempuran di Gaza.

Para menteri Arab di Kairo bertemu beberapa jam setelah pemerintah Mesir menyampaikan usul gencatan senjata untuk menghentikan konflik yang telah menewaskan lebih dari 180 warga Palestina itu.

"Dunia sedang menyaksikan realitas dan alam kolonialisme Israel yang melakukan kejahatan perang," kata Arabi sebelum pertemuan memasuki persidangan tertutup.

Menteri Luar Negeri Mesir Sameh Shoukri meminta para menteri untuk mendukung prakarsa gencatan senjata yang telah disiapkan pemerintahnya.

Inisiatif itu menetapkan batas waktu pukul 06.00 GMT Selasa, tetapi Shoukri mengatakan kepada para menteri bahwa itu akan diberlakukan kapan pun Mesir menerima "komitmen kedua pihak untuk menghentikan permusuhan."

Sejauh ini, tidak ada orang Israel telah tewas sejak memulai operasi pada 8 Juli, meskipun menurut tentara Israel 777 roket memukul negara Yahudi tersebut dan lebih dari 200 lainnya dicegat.

Pertemuan Liga Arab dilakukan di tengah upaya internasional untuk menengahi gencatan senjata, dan Presiden Palestina Mahmoud Abbas meminta intervensi dari Perserikatan Bangsa-Bangsa, demikian seperti dilansir kantor berita AFP.  (UU.H-AK)

Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2014