Liverpool (ANTARA News) - Brendan Rodgers mengaku bahwa Liverpool telah melakukan segala cara untuk mempertahankan Luis Suarez sebelum pindah ke Barcelona.

Raksasa Catalan ini mengumumkan bahwa penyerang kontroversial Uruguay ini telah 100 persen menjadi pemain Barcelona.

Walaupun Suarez tidak hadir dalam konferensi pers menyusul larangan bermain empat bulan dan larangan pada semua kegiatan sepak bola yang dijatuhkan FIFA karena mengigit pundak bek Italia Giorgio Chiellini pada Piala Dunia.

Insiden menggigit itu merupakan ketiga kalinya dalam karir Suarez. Sebelumnya ada rumor beredar bahwa kebiasaan Suares yang suka menggigit itu membuat Suarez disingkirkan dari Liverpool.

Tapi pelatih asal Irlandia Utara itu mengaku bahwa kepindahan itu adalah atas keinginan sendiri penyerang 27 tahun itu.

"Kami memberikan segalanya sebagai klub untuk mempertahankan Suarez," kata Rodgers kepada Liverpool Echo.

"Dia ingin pergi dan bermain di Spanyol dan sayangnya ketika seorang pemain tak lagi ingin bermain dengan kamu, kami harus mempertimbangkannya."

Rodgers menambahkan, "Itu keputusan dia untuk pergi, dia pindah ke Barcelona, sebuah klub tempat dia ingin bermain dan sekarang dia akan pindah."

"Saya tidak yakin dia pindah karena Piala Dunia. Tetapi saya pikir kami mendapatkan pelayanan bagus dari Luis (Suarez) dan itu bukan sesuatu yang harus kami terlalu cemaskankarena itu sudah selesai dan fokus kami di sini sekarang."

Rodgers yang membawa Liverpool ke posisi dua klasemen Liga Inggris musim lalu juga mengatakan, "Banyak pekerjaan menanti seperti perekrutan pemain yang tepat dan saya yakin kami bisa menemukannya."

"Klub ini dan banyak klub lainnya telah menunjukkan bahwa mereka bisa move on, dan kami percaya, ini akan menjadi musim yang menarik untuk kami."

Walaupun sudah pindah ke Barcelona dengan nilai transfer 75 juta pound, Suarez tetap tidak memenuhi syarat untuk bermain dengan Barcelona sampai masa hukumannya berakhir.

Suarez bahkan tidak boleh berlatih dengan teman satu timnya, kecuali banding dengan Pengadilan Arbitrasi Olahraga (CAS) diterima, demikian Sky Sports.




Penerjemah: Okta Antikasari
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2014