Los Angeles (ANTARA News) - Satu karakter Afro-Amerika akan segera hadir mengenakan seragam Captain America yang diangkat dari Marvel Comics.

Karakter Captain America pertama hadir pada 1941, sebagai prajurit super melawan Nazi. Dia dihidupkan kembali oleh Marvel pada 1960-an dan menjadi ikon di antara barisan pahlawan Marvel lainnya.

Penggantian karakter diumumkan pada website resmi Marvel Rabu lalu karena pensiunnya si asli Captain America, Steve Rogers, yang kehilangan kekuatan super dan ketangkasannya setelah mendapat suntikan penambah kekuatan "serum tentara super."

Rogers akan menyerahkan sosok Captain America kepada mitra lebih mudanya, Sam Wilson, yang telah menjadi bintang komik sebagai identitas sejati di balik superhero Falcon.

Penjelasan mengenai transformasi dalam tiga halaman itu diposting dengan judul : "Waktunya untuk Captain America baru."

Penjelasan ini ditulis penulis Marvel Rick Remender dan editor Tom Brevoort, bagian dari tim kreatif yang terlibat dalam peluncuran beberapa tokoh pahlawan super populer lainnya.

Update Captain America ini juga diungkapkan oleh pimpinan kreatif komik Marvel, Joe Quesada, dalam penampilannya pada acara komedi TV Rabu malam "The Colbert Report."

Itu terjadi hanya sehari setelah pengumuman Marvel bahwa pendiri tim superhero Avengers lainnya, Thor, akan dikenalkan sebagai seorang perempuan.

Untuk sat ini, perubahan kedua karakter -Thor dan Captain America- akan terbatas pada halaman buku-buku komik Marvel.

Chris Hemsworth akan tetap bermain sebagai Thor versi laki-laki, sedangkan Chris Evans menjadi Captain Ameriva putih, dalam edisi film.

Ketika Sam Wilson akan menggantikan Captain America musim gugur ini, maka karakternya akan berubah lebih dari sekadar transformasi rasial.

Wilson akan mengenakan versi modifikasi kostum Captain America, namun dia akan mempertahankan persona lama Falcon yang bersayap yang memberinya kekuatan untuk terbang.

Seperti pada Captain America lama, Steve Rogers akan tetap berlaku sebagai penasehat strategis untuk sang penggantinya, kata Marvel seperti dikutip Reuters.



Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2014