Dengan HUD di depan mata--tepat dalam pandangan--, pengguna bisa melihat latar belakang dengan jelas sehingga tidak perlu melihat kaca spion, kata Skully System dalam laman resminya.
Bukan saja bisa melihat latar belakang dalam perspektif luas--180 derajat--, lewat HUD pengguna juga bisa melihat panggilan telepon atau sistem navigasi tanpa mengganggu pandangan di belakang.
Meskipun fitur-fitur itu belum tersedia dalam model prototipe, Skully System akan mengembangkannya dengan banyak fitur canggih lainnya seperti konektivitas Bluetooth, hingga navigasi.
"Selamat datang di era baru helm sepeda motor. Dengan Synapse terintegrasi Heads-Up Display (HUD), Skully menyediakan Anda sistem kesadaran situasional canggih, menampilkan navigasi dan data blind spot, memungkinkan Anda tetap fokus pada bagian terpenting dari perjalanan Anda--jalan (the road)," kata Skully System.
Skully AR-1 dilengkapi dengan navigasi berupa GPS (GPS Mapping) untuk membantu perjalanan penggunanya. Dan, konektivitas Bluetooth untuk menghubungkan dengan smartphone.
Helm itu memungkinan penggunanya bisa mengontrol antarmuka layar dengan hanya perintah suara, sementara Anda tetap fokus mengemudi, katanya.
"Anda juga bisa mengontrol musik Anda, mengirimkan pesan text, membuat panggilan, atau pengubah tujuan Anda semuanya tanpa dengan tangan (hands-free)," jelas Skully System.
Helm tersebut didesain di San Francisco, Kalifornia, Amerika Serikat oleh Robert Gomes Hernandez.
Skully System sudah membuka pre-order helm itu melalui website-nya www.skullysystem.com.
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2014
Copyright © ANTARA 2014
