Buenos Aires (ANTARA News) - Argentina mengaku tak berharap memenangi gugatan hukum yang memaksa negara ini terancam default (gagal bayar) dalam sidang oleh Hakim Distrik AS Thomas Griesa di New York.

"Kami tak bisa berharap banyak karena pandangan dia selalu bias dalam hal sengketa antara Buenos Aires dengan dua lembaga hedge fund AS," kata kepala kabinet  Argentina Jorge Capitanich kepada wartawan seperti dikutip AFP.

Argentina sebenarnya masih bisa berharap mencapai kesepakatan dengan dua hedge fund AS yang menolak menyetujui penghapusbukuan utang Argentina dengan opsi membeli kembali utang 1,3 miliar dolar AS.

Para pejabat Argentina dan wakil-wakil dari dua hedge fund yakni Aurelius dan NML Capital akan berada di persidangan pukul 11 pagi waktu AS atau 22.00 WIB ini.

Capitanich menyatakan sidang akan fokus kepada rincian proses pembayaran, merujuk pembayaran 539 juta dolar AS yang dikeluarkan Buenos Aires 26 Juni lalu untuk merestrukturisasi utangnya.

Namun hakim Griesa mengatakn Argentina mesti terlebih dahulu menyelesaikan utangnya, demikian AFP.




Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2014