Cianjur (ANTARA News) - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengapresiasi talenta seni yang ditampilkan anak-anak Indonesia dalam Lomba Cipta Seni Nasional di Istana Cipanas, Cianjur, Jawa Barat, Sabtu.

"Yang bingung jurinya nanti karena semuanya bagus-bagus," kata Presiden Yudhoyono saat meninjau penyelenggaraan lomba bersama Ibu Negara Ani Yudhoyono serta Wakil Presiden Boediono dan Ny. Herawati Boediono.

Ibu Negara, yang hobi fotografi, beberapa kali mengabadikan momen lomba itu menggunakan kameranya. Presiden juga meminta Ibu Negara mengabadikan para alumni pemenang Lomba Cipta Seni Nasional tahun-tahun sebelumnya.

Di tempat lomba melukis, Presiden Yudhoyono mendapat hadiah dari komunitas budayawan berupa lukisan berjudul "Rakyat Merindukan Pemimpin", yang berisi gambar seluruh kepulauan Indonesia yang diisi dengan untaian kata-kata.

Sementara di tempat lomba membatik, Wakil Presiden bertanya kepada salah satu peserta dari Nusa Tenggara Baat apakah kegiatan membatik lazim dilakukan di sekolahnya.

Siswi berjilbab itu mengatakan bahwa belum ada kegiatan ekstrakurikuler membatik di sekolahnya, tetapi anak-anak di sana sudah mengenal cara membuat tenunan yang merupakan kain khas daerah tersebut.

Lomba Cipta Seni Nasional sudah digelar sembilan kali dan mendapat apresiasi dari banyak kalangan, khususnya seniman dan budayawan.

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan M Nuh, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Mari Elka Pangestu, dan Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar mendampingi Presiden dan Wakil Presiden meninjau lomba cipta seni itu.

Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Edhie Baskoro dan istrinya Aliya Rajasa beserta anak mereka, Airlangga Satriadhi Yudhoyono, juga ada dalam rombongan Presiden.

Presiden Yudhoyono beberapa kali menggendong Airlangga, termasuk saat meninjau lomba membatik berkelompok yang diikuti oleh anak-anak sekolah dasar dari berbagai daerah.

Pewarta: Muhammad Razi Rahman
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2014