Phnom Penh (ANTARA News) - Sedikitnya 27 orang Kamboja tewas dan sekitar 14.000 keluarga telah dievakuasi dari rumah mereka ke dataran tinggi karena banjir yang disebabkan hujan lebat dan sungai meluap, kata seorang pejabat senior, Selasa.

"Sejak awal bulan ini, banjir telah menyebabkan 27 orang tewas termasuk 15 anak," kata Nhim Vanda, wakil ketua pertama Komite Nasional Penanggulangan Bencana (NCDM), kepada Xinhua melalui telepon.

Dia menambahkan, 12 dari 25 kota di negara tersebut dan provinsi-provinsi diterjang banjir.

Dia mengatakan, pemerintah daerah, bekerja sama dengan Palang Merah Kamboja, telah aktif membantu keluarga-keluarga yang menjadi korban banjir.

"Saya ingin mengimbau kepada para orang tua untuk mengurus anak-anak mereka selama musim banjir dalam rangka mencegah mereka dari tenggelam," katanya.

Banjir melanda Kamboja biasanya antara Agustus dan Oktober. Tahun lalu, banjir menewaskan 168 orang dan 1,8 juta lainnya terdampak, menurut NCDM.

(Uu.H-AK)

Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2014