Jakarta (ANTARA News) - Menteri BUMN Dahlan Iskan mengisyaratkan sedang menyiapkan pengganti Dirut PT PLN (Persero) Nur Pamudji yang masa tugasnya sudah berakhir pada Mei 2014.

"Calonnya bisa jadi Jonan (Ignasius Jonan, Dirut PT Kereta Api Indonesoia/KAI). Kita sudah siapkan menggantikan Pak Nur yang minta cepat-cepat diganti," kata Dahlan, usai menggelar Rapat Kerja Kementerian BUMN di Gedung PT Asuransi Jiwasraya (Persero), Jakarta, Kamis.

Menurut Dahlan, nama Jonan saat ini masih dijagokan menjadi orang nomor satu di perusahaan listrik "plat merah" tersebut.

Selain disebut-sebut menjadi Dirut PLN, Jonan yang sukses mengubah wajah perkeretaapian Indonesia ini juga digadang-gadang masuk dalam susunan menteri kabinet presiden terpilih Joko Widodo-Jusuf Kalla, menjadi Menteri Perhubungan.

"Media sering menyebut Jonan cocok menjadi Dirut PLN. Tapi kalau situasinya berkata lain, dan yang bersangkutan jadi Menteri, ya dicari lagi," ujarnya.

Untuk itu, Dahlan menambahkan sebaiknya tunggu kejelasan soal susunan kabinet pemerintahan baru yang akan dibentuk pada Oktober 2014.

Soal permintaan Nur Pamudji agar posisinya segera diganti, Dahlan menjelaskan hal itu merupakan di luar perkiraan semua pihak.

"Hebat ya ada Dirut BUMN yang minta cepat-cepat penggantinya," ujar Dahlan.

Menurut catatan, Nur Pamudji mulai menjabat Dirut PLN sejak 1 November 2011 menggantikan Dahlan Iskan yang naik ditunjuk menjadi Menteri BUMN pada pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.

Pada Desember 2013 Nur Pamudji sempat mengajukan pengunduran diri dari jabatannya, namun hingga kini belum mendapat restu dari pemegang saham.
(R017)

Pewarta: Royke Sinaga
Editor: Ella Syafputri
Copyright © ANTARA 2014