Kami bekerja sama dengan pihak kementerian dan lembaga terkait secara bersinergi untuk melakukan pencegahan terhadap aliran ISIS atau lainnya,"Jakarta (ANTARA News) - Kepolisian Negara Republik Indonesia melakukan kerja sama antarlembaga untuk mencegah penyebaran aliran "Islamic State of Iraq and Syiria" (ISIS) di Indonesia.
"Kami bekerja sama dengan pihak kementerian dan lembaga terkait secara bersinergi untuk melakukan pencegahan terhadap aliran ISIS atau lainnya," kata Kepala Divisi Humas Mabes Polri Inspektur Jenderal Polisi Ronny Franky Sompie di Jakarta, Selasa.
Ronny mengatakan kegiatan penanggulangan terhadap aliran ISIS tersebut dilakukan lebih mengarah kepada upaya pencegahan.
Selain upaya pencegahan, Polri dan lembaga lainnya juga melakukan pencerahan dan pemberian wawasan terhadap masyarakat agar mengerti dengan aliran radikal itu.
"MUI dan Kementerian Agama RI dibantu para kepala daerah serta bisa juga melibatkan Polda, Polres dan Polsek untuk melakukan pencerahan dan pemberian wawasan terhadap masyarakat," tuturnya.
Ronny terus mengatakan, sementara ini Polri telah menangkap beberapa tersangka yang terlibat kasus teror-teror terdahulu dan mereka diketahui ada keterkaitan dengan kegiatan ISIS.
"Densus 88 telah menangkap beberapa teroris dan mereka terkait dengan aliran ataupun kegiatan ISIS," ujar jenderal polisi bintang dua itu.
Menurut Ronny, masyarakat juga harus bekerja sama dengan Polri, laporkan secepatnya apabila mengetahui keberadaan aliran ISIS.
"Kami berharap masyarakat bisa menyampaikan hal-hal yang bisa menjadi bahan buat Polri untuk menindaklanjuti aliran ini," harapnya.
(T014/N002)
Pewarta: Taufik Ridwan/Gunawan Wibisono
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2014
