London (ANTARA News) - Gelandang Frank Lampard, Selasa ini, mengumumkan pengunduran dirinya dari tim nasional setelah berkarir selama 15 tahun di level internasional.

Penampilan ke-106 sekaligus yang terakhir pemain 36 tahun itu untuk bangsanya terjadi pada 23 Juni silam ketika dia mengkapteni timnas Inggris pada pertandingan putaran final Piala Dunia melawan Kosta Rika.

Lampard berkata dalam pernyataan yang dirilis manajemen perusahaannya bahwa "Saya sudah mengambil keputusan untuk pensiun dari sepak bola internasional. Adalah keputusan yang sangat sulit bagi saya yang mana mengapa saya berpikir lama sekali mengenai hal ini sejak Piala Dunia."

Dia adalah pemain keenam Inggris yang paling lama membela tim nasional di bawah Peter Shilton, David Beckham, Steven Gerrard yang juga telah mundur dari timnas bulan lalu, Bobby Moore dan Ashley Cole.

Pencetak gol terbanyak sepanjang masa untuk Chelsea ini juga telah meninggalkan Liga Utama Inggris setelah berkiprah 13 tahun, untuk ekspansi ke klub liga sepak bola Amerika Major League Soccer dengan memperkuat New York City FC.

Dia sepakat pindah dengan status pinjaman ke Manchester City pada 2 Agustus sampai musim baru MLS 2015.

Lampard mengaku bangga dan terhormat serta menikmati setiap menit mengenakan kostum timnas Inggris.

"Mengingat karir klub saya kini berada di arah yang berbeda maka penting bagi saya untuk mempertimbangkan menomorsatukan keluarga saya.  Juga untuk berkonsentrasi pada bagaimana saya bisa tampil konsisten pada kemampuan terbaik saya dalam beberapa tahun ke depan bersama sepak bola klub," papar Lampard.

"Kini waktunya untuk menatap ke depan dan saya merasa sangat percaya diri untuk itu, dengan Roy Hodgson yang melatih, para pemain muda yang datang silih berganti dan kesempatan yang dibuat melalui pengembangan sistem bakat muda di negeri ini, maka kita akan sukses di masa depan dan satu tim akan pantas dimiliki negara ini," tutup Lampard.

Penampilan terbaik Lampard bersama timnas terjadi satu dekade lalu di Portugal ketika dia menjaringkan tiga gol untuk mengantarkan Inggris ke perempat final Piala Eropa.

Dia memperkuat tim Euro 2004, lalu berlanjut ke kualifikasi Piala Dunia 2006 dengan menjaringkan lima gol saat Inggris memuncaki Grup 6.

Digadang-gadangkan penggemarnya sebagai Pemain Terbaik Inggris pada 2004 dan 2005, dia gagal menembakkan tendangan penalti sehingga Inggris tersingkir di tangan Portugal pada perempat final Piala Dunia 2006 di Jerman.

Kegagalannya membuat dia terus diejek padahal dua tahun sebelumnya dipuji-puji, saat dia diturunkan pada kualifikasi Euro 2008 melawan Estonia yang dimenangi Inggris 3-0.  Tapi sejak itu Lampard tetap menjadi pemain penting Inggris, demikian AFP.









Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2014